Kejurda Bola Basket dan Voli Bupati CUP 2022 Dimulai Pemkab Muba Serahkan Bonus Atlet dan Pelatih NPCI
SEKAYU, KabaRakyatsumsel.co.id- Pj Bupati Muba H Apriyadi melalui Asisten Administrasi Umum Setda Muba Drs Syafaruddin MSi membuka langsung Kejuaraan Daerah Bola Basket dan Bola Voli Bupati Cup 2022, bertempat di Stable Berkuda Sekayu, Rabu (7/12/2022).
Pj Bupati Muba H Apriyadi melalui Asisten Administrasi Umum Setda Muba Drs Syafaruddin MSi mengatakan, melalui penyelenggaraan Kejurda, diharapkan bisa menjaring bibit atlet bola basket dan bola voli potensial untuk meningkatkan prestasi olahraga di Muba hingga nasional. Kejuaraan sendiri ditujukan sebagai optimalisasi dukungan pembinaan olahraga prestasi melalui ajang kejuaraan daerah, sekaligus sebagai implementasi dari sistem keolahragaan nasional dalam hal pembinaan dan pengembangan keolahragaan.
"Penyelenggaraan Kejurda ini pun sebagai bentuk pemenuhan tanggung jawab pemerintah dalam melaksanakan kebijakan nasional keolahragaan dan penyediaan keolahragaan serta pemberian kemudahan untuk terselenggaranya kegiatan keolahragaan. Melalui Kejurda Bupati Cup ini berharap dapat lahir bibit atlet-atket potensial di cabang olahraga,"ujarnya.
Asisten III juga menyebutkan, kedepan, bibit atlet potensial ini bisa dikembangkan melalui pendidikan dan latihan terencana, sistematis, berjenjang dan berkelanjutan. Dan dalam pengembangan tersebut, dibutuhkan pula peranan pelatih dengan kualifikasi dan kompetensi memadai, pengurus cabang olahraga yang memiliki komitmen dan dedikasi, hingga peran orang tua dan masyarakat dalam memberikan motivasi.
"Dengan berbagai peran dan upaya tersebut, saya punya keyakinan jika kita mampu mengembangkan bakat para atlet potensial tersebut sehingga bisa menjadi atlet yang berprestasi, tidak hanya di level kabupaten, provinsi namun juga nasional dan internasional,"pungkas Syafar.
Syafaruddin juga mengajak dan menghimbau, sekaligus mengingatkan kepada seluruh peserta agar senantiasa menumbuhkan bahkan memelihara rasa kebersamaan, sportivitas, menjunjung tinggi fair play, memperkokoh persatuan dan kesatuan. Sportivitas dalam artian bisa menghargai dan mengakui keunggulan lawan, juga menyadari dan menerima kekalahan dalam pertandingan. Tak kalah pentingnya, taati seluruh ketentuan dan peraturan pertandingan yang telah disepakatai bersama sebelum ini.
"Kepada para wasit dan juri, saya juga berpesan jalankan tugas dengan jujur, tegas dan objektif. Begitu pula untuk panitia penyelenggara, persiapkanlah pertandingan demi pertandingan pada Kejurda ini sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab. Tidak lupa, kepada para penonton dan masyarakat yang menyaksikan setiap pertandingan, mohon yang hadir menyaksikan setiap pertandingan, tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan,"ujarnya.
Sementara itu menurut laporan Ketua PBVSI Muba Firdaus L Dine ST bahwa jumlah total peserta Kejurda bola basket dan voli sebanyak 22 tim, dengan rincian 10 tim putri dan 12 tim putra. Akan berlangsung pada tanggal 7 hingga 13 Desember 2022 bertempat d Stable Berkuda Sekayu.
"Masing-masing juara akan mendapatkan thropi dan uang pembinaan dengan total Rp 52 juta, rinciannya setiap tim putra dan putri sama yakni juara 1 sebesar Rp 10.000.000, juara 2 sebesar Rp 8.000.000, juara 3 sebesar Rp 5.000.000 dan juara 4 sebesar Rp 3.000.000, "bebernya.
Pada kesempatan yang sama, dilaksanakan juga penyerahan bonus Atlet dan Pelatih NPCI Kabupaten Muba pada Pekan Olahraga Paralympic Provinsi (PEPARPROV) III Tahun 2022. Dengan rincian diberikan kepada pelatih Peparprov, Agustina peraih medali 10 emas, 11 perak, 5 perunggu Rp 3.000.000, Ernawati peraih medali 5 emas, 5 perak dan 3 perunggu Rp 2.000.000, Wahyu Subarkah peraih medali 4 emas, 2 perak dan 2 perunggu Rp 1.000.000.
Kemudian kepada Pelatih Porprov Sri Wahyuni peraih Emas Cabor Renang Rp 3.000.000, M Baharuddin peraih perak Cabor Pencak Silat Rp 2.000.000 dan Sarwako peraih perungu Cabor Tenis Lapangan Rp 1.000.000. Selanjutnya atlet Peparprov diberikan kepada Aprilia peraih medali emas kategori celebral palsy Rp 10.000.000, Zaitun peraih medali perak kategori tuna daksa Rp 5.000.000 dan Dedi Andri peraih medali perunggu kategori Tuna Netra Rp 2.500.000.