Kades Tanjung Beringin Apresiasi DMD dan Antusias Warganya Mengikuti Vaksinasi
BANYUSAIN, KabaRakyatsumsel.id --Inovasi Dokter Masuk Desa, merupakan Banyuasin Sehat yang mana adalah sebuah program pro rakyat dalam bidang kesehatan di masa kepemimpinan Bupati Banyuasin H. Askolani dan Wabup H. Slamet Somosentono.
Dokter Masuk Desa ini, manfaatnya sudah dirasakan masyarakat di Bumi Sedulang Setudung Kabupaten Banyuasin sehingga tidak salah jika inovasi Dokter masuk desa tersebut gaungnya makin membumi dan disambut sangat antusias oleh masyarakat.
Seperti kali ini, Dokter masuk Desa (DMD) oleh Puskesmas Petaling Kecamatan Banyuasin dilaksanakan di Desa Tanjung Beringin. Dalam giat ini tenaga kesehatan (Nakes) dari Puskesmas Petaling tersebut melakukan Vaksinasi dosis 1, 2 dan 3.
Terlihat dari pantauan media ini, dimana acara yang berlangsung di Kantor desa setempat tersebut, antusias masyarakat Sesa Tanjung Beringin yang ikut peran serta, baik dari vaksin maupun berobat/konsultasi ke dokter.
Kadinkes Banyuasin Dr.dr. H. Rini Pratiwi mengatakan, inovasi Dokter Masuk Desa, Sebuah pelayanan kesehatan dari Desa ke Desa bahkan rumah ke rumah penduduk yang kita laksanakan dua tahun terakhir, alhamdulillah mendapat pengakuan nasional.
"Kerja kita mendapat penghargaan dari Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (Adinkes), ” kata Kadinkes Banyuasin Dr. dr. Hj Rini Pratiwi, saat dikonfirmasi, Jum'at (11/02).
Dokter Masuk Desa ini terang Rini melibatkan para dokter, perawat, bidang dan tenaga kesehatan lainnya dengan cara menyambingi desa-desa yang ada di wilayah Kabupaten Banyuasin. Setiap Puskesmas bertanggung jawab terhadap desa-desa yang ada di sekitarnya.
"Dan pelayanan ini sifatnya gratis, sehingga manfaatnya sangat dirasakan masyarakat," ujar dia seraya menyebut bahwa Inovasi DMD ini tidak hanya diakui di tingkat Provinsi Sumsel saja, namun diakui tingkat nasional.
Dikatakan dia bahwa salah satu Inovasi Dokter Masuk Desa (DMD) ini mendapat apresiasi berupa penghargaan dari Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indoesia (Adinkes).
Sementara Kades Tanjung Beringin Imran Hadi, S.Sos sangat mengapresiasi dengan adanya program dokter masuk desa. Dengan adanya program ini, masyarakat nya dapat memeriksakan kesehatan dengan gratis."Saya selaku Kades Tanjung Beringin sangat mengapresiasi program pak Bupati yakni Banyuasin sehat," ungkap dia.
Terkait denga kegiatan vaksinasi Imran Hadi juga menyebut betapa antusias warganya dalam mengikuti Vaksinasi tersebut. "Luar biasa, sangat mengagumkan semangat dan antusias warga untuk mengikuti vaksinasi," ujar dia.
Menurut Imran Hadi, hal ini menunjukkan warga Desa Tanjung Beringin ingin terbebas dari wabah Covid-19. Semua dari kita ingin hidup normal seperti berlaku sebelum ada wabah Pandemi ini. "Saya berharap warga terus menjaga disiplin dalam menegakkan aturan protokol kesehatan (prokes)," ungkap dia.
"Semoga yang telah divaksin, warga harus tetap menjalankan prokes. Jangan remehkan prokes karena itu merupakan cara yang ampuh untuk mencegah dan menghentikan penyebaran Virus Corona. Semoga Desa Tanjung Beringin aman dari Covid -19," timpal dia.
Dikatakan Imran Hadi, bahwa dalam pelaksanaan vaksinasi ini, tim vaksinator dari Puskesmas Petaling melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga yang memenuhi syarat kesehatan ke dalam daftar warga yang akan diberi suntikan Vaksin Covid-19.
"Setelah disuntik, mereka menunggu selama 15 menit untuk diobservasi terkait dampak dari suntikan. Semua warga yang divaksin dapat melewati tahap observasi ini dengan baik dan mulus, baik vaksin dosis 1, 2, dan dosis 3," tandas dia.
Di lokasi kegiatan peserta, vaksinator, dan menerapkan prokses dengan ketat. Mereka menjalani pemeriksaan suhu tubuh sebelum memasuki ruangan. Semuanya memakai masker dan mencuci tangan ketika akan masuk ke Kantor desa, warga juga mengatur tempat duduk agar jaraknya lebih dari satu meter.
Kades Imran Hadi mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Pemda Kabupaten Banyuasin, Puskesmas Petaling dan Dinas Kesehatan atas diselenggarakannya vaksinasi massal di Desanya. Sehingga masyarakat yang belum vaksin, bisa mengikutinya. (Adm)