Dorong Percepatan Vaksinasi Anak, Polres Banyuasin Lepas Nakes ke Lima Polsek Jajaran
BANYUASIN, KabaRakyatsumsel.id --Guna mendorong Percepatan Vaksinas anak usia 6-11 tahun dalam wilayah Banyuasin, Kepolisian Resort (Polres) Banyuasin merekrut sebanyak 28 orang relawan tenaga kesehatan (Nakes) yang akan disebar di setiap kecamatan yang ada di wilayah Banyuasin.
Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafi'i, S.IK., MSi yang diwakili Wakapolres Kompol Malik Farin Hasnul Aqif, SH., S.IK didampingi Kabag SDM, Kasihumas dan Kasidokkes Polres Banyuasin, yang dilangsungkan di Mapolres Banyuasin, Minggu (23/01).
Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafi'i, S.IK., M.Si yang diwakili Wakapolres Kompol Malik Farin Hasnul Aqif, SH., S.IK dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya mendukung penuh suksesnya percepatan pencapaian Vaksinasi Covid -19 dalam wilayah Kabupaten Banyuasin.
"Hal ini sebagai bentuk Keseriusan dan tanggung jawab yang besar dalam setiap pelaksanaan tugas yang di emban," kata Wakapolres Kompol Malik Farin Hasnul Aqif, SH., S.IK, saat melakukan Pelepasan 28 orang relawan tenaga kesehatan tersebut.
Wakapolres menjelaskan bahwa dharapkan Vaksinasi anak ini dapat segera tercapai 100 % maximal per tanggal 31 Jan 2022 karena saat ini notabene Kabupaten Banyuasin capaian Vaksin anak baru mencapai 50, 3 %, untuk itu Polres Banyuasin merekrut Nakes guna mengejar terget 100% tersebut.
"Sejumlah relawan Nakes tersebut akan bekerja hingga 31 Jan 2022 ke sejumlah kecamatan yang Capaian Vaksin anak anak dianggap masih belum maximal sehingga perwakilan Polsek yang terlibat nanti akan menjemput dan akan bekerjasama dengan Nakes Puskesmas setempat," ungkap dia.
Pemberangkatan Tim Relawan Nakes Polres Banyuasin ini menuju lima Polsek Jajaran yang telah ditunjuk yakni Polsek Tanjung Lago, Polsek Pangkalan Balai, Polsek Muara Telang, Polsek Betung dan Polsek Rambutan.
"Adapun rincian kegiatan pemberangkatan Tim Relawan Nakes Polres Banyuasin sebanyak 42 personel dengan rincian yakni Relawan Nakes 28 orang Bintara Remaja selaku pendamping 14 personel," jelas dia.
"Dari 42 orang tersebut, akan dibagi menjadi 14 Tim, sehingga tiap satu tim terdiri dari 1 orang Nakes sebagai petugas skrining, 1 orang Nakes sebagai petugas vaksinator dan 1 orang Bintara Remaja sebagai operator P-care. Kemudian nantinya masing-masing Tim tersebut akan ditambah lagi satu petugas Nakes obervasi dari faskes sesuai ploting," timpal dia.
Lanjut dia, berdasarkan hasil anev capaian vaksinasi anak di wilayah hukum (wilkum) Polsek Jajaran, seperti Polsek Tanjung Lago sebanyak 2 Tim dengan pertimbangan Tunggakan siswa belum divaksin 1.997 jiwa hal ini karena Nakes Puskesmas kurang dan jarak antar sekolah baik SD maupun TK berjauhan.
Polsek Pangkalan Balai Sebanyak
4 Tim dengan pertimbangan Jumlah sekolah SD dan TK banyak, yakni 45 sekolah, dan masih ada lima belas SD dan TK belum tersentuh/didatangi. Tunggakan siswa SD belum divaksin 3.417 jiwa. Capaian dosis 1 umum masih rendah, yakni 54,89%.
Polsek Muara Telang sebanyak 4 Tim
Dengan pertimbangan Tunggakan siswa belum divaksin 2.575 jiwa. Nakes Puskesmas tidak kooperatif, yakni hanya mau melakukan vaksin satu sekolah perhari. Jarak antar sekolah berjauhan.
Capaian dosis 1 umum masih rendah di 2 kecamatan, semuanya dibawah 70% (54,43% dan 65,08%).
Polsek Betung sebanyak 2 Tim
Dengan pertimbangan Tunggakan siswa belum divaksin 4.013 jiwa. Jumlah sekolah SD dan TK banyak. Capaian dosis 1 umum masih rendah, yakni 65,66%. Kemudian Polsek Rambutan sebanyak 2 Tim dengan Pertimbangan Tunggakan siswa belum divaksin 1.987 jiwa. Jarak antar sekolah berjauhan.
"Sarana dan Prasarana (Sarpras) Pemberangkatan Tim Relawan Nakes menuju lima Polsek tersebut menggunakan satu unit Bus Dinas dan lima unit kendaraan dinas dari masing-masing Polsek jajaran,"beber dia.
Menurut dia, Tim Relawan ini dibentuk untuk membantu lima Polsek jajaran dalam rangka prioritas percepatan capaian vaksinasi anak, termasuk juga lansia, dan umum baik dosis 1 maupun dosis 2.
"Dalam pelaksanaan vaksinasi agar berkoordinasi dan mengikuti rengiat Polsek yang telah disepakati bersama Korwil Sekolah, Camat, Danramil dan Kepala Faskes.Vaksin dan P-care yang digunakan milik Faskes setempat. Target perolehan penyuntikan vaksin masing-masing Tim paling sedikit 150 jiwa per hari," pungkas dia. (Adm).
