Tim Pengendalian Inflasi Daerah Diminta Bekerja Secara Maksimal
BANYUASIN, kabarakyatsumsel.id -- Pemkab Banyuasin menggelar Rapat Kordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah Triwulan III dan Ketersediaan Stok Pangan di Kabupaten Banyuasin yang dipimpin langsung oleh Sekda Dr. HM. Senen Har, S.Ip.,M.Si bertempat di Ruang Rapat Sekertaris Daerah Banyuasin, Jum'at (08/10).
Hadir pada Rapat tersebut Asisten II Pemkab Banyuasin Drs. H. M. Yusuf,. M.Si, Kadis Ketahanan Pangan Dra. Yuni Khayrani,. M.Si, Kabag Ekonomi dan SDA Zazili Mustofa, SE., M.Si, Kadis Disnakertrans Nur Yosef Zaath, ST., MT, Kadinsos Drs. H. Alamsyah Rianda, Ipda Mukminin mewakili Kasat Reskrim Polres Banyuasin dan Perwakilan OPD Banyuasin.
Sekda Banyuasin Dr. HM. Senen Har, S.Ip.,M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa Rapat ini bertujuan bagiamana kita mengendalikan infalsi daerah Kabupaten Banyuasin yang mana kita akan belajar dari Bank Indonesia.
"Tim pengendalian infalsi daerah ini nantinya diminta untuk bekerja secara maksimal nantinya sesuai dengan RPJMD untuk mendapatkan nilai A+ Karena posisi Banyuasin mendapatkan nilai A- saat ini dan kita harus meningkatkannya," kata Senen Har.
Dikatakan Senen Har, hal yang perlu kita lakukan pengendalian Keterjangkauan harga, ketersedian pasokan, Terjadinya kelancaran distribusi dan Komunikasi efektif."Perlu ada pengendalian kerjangkauan harga," ujar dia.
Kabid Perdagangan Diskoperindag Banyuasin Pensi menyebutkan bahwa setiap Minggu dan Bulan melakukan pendataan harga sembako ke para pedagang pasar di wilayah Kabupaten Banyuasin." Terdapat kenaikan harga pada Telur dan Cabai dan Setiap tahunnya mengadakan pasar murah," kata dia.
Sementara Kabag Ekonomi dan SDA Zazili Mustofa, SE.,M.Si memintakepada Dinas terkait untuk masalah data yang disampaikan benar-benar data Ril dari lapangan. "Jika ada keterlambatan maka akan mempengaruhi proses di Provinsi untuk penilaian," ungkap dia. (Adm).
