Perangkat Desa Dari 11 Desa Dalam Kecamatan Suak Tapeh Mengikuti Pelatihan Aplikasi eHDW
BANYUASIN,kabarakyatsumsel.id--Sebanyak 42 peserta, utusan Perangkat Desa, dari 11 Desa se-Kecamatan Suak Tapeh mengikuti kegiatan Pelatihan Pengelolaan Aplikasi Human Development Worker (eHDW). Kegiatan Pelatihan tersebut berlangsung di Mess Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin, Kamis (28/10),
Kegiatan ini dihadiri langsung Camat Suak Tapeh yang diwakili Sekcam M.Irawan Septiyadi S.IP, M.Si. didampingi oleh Kasi PMD Enny Yoseta, SKM., M.kes dan staff, Narasumber Rismarini S.Pd dan Nursiah, SP dr TPP P3MD Kemendes PDTT, dan seluruh perangkat Desa dalam Kecamatan Suak Tapeh
Camat Suak Tapeh yang diwakili Sekcam M. Irawan Septiyadi, S.IP., M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa Pelatihan Pengelolaan Aplikasi eHDW bagi desa ini, diikuti oleh para Kasi Pemerintahan Desa, dan Kader Pembangunan Manusia (KPM) Se-Kecamatan Suak Tapeh.
Lanjut dia, kegiatan Pelatihan sendiri Dana-Nya bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2021. "Para peserta Pelatihan Pengelolaan Aplikasi eHDW, nantinya disiapkan untuk khusus mengoperasikan aplikasi tersebut, guna percepatan penanganan Covid-19," ungkap dia
Dengan demikian, jelas dia, sehingga data-data yang ada di Desa, bisa terupdate, dan bisa diketahui oleh Kementrian Desa." Oleh karena itu para peserta hendaknya dapat menyerap ilmu yang disampaikan oleh narasumber untuk kemudian dapat diimplementasikan di Desanya masing masing,"pungkas dia.
Sementara Rismarini, S.Pd selaku narasumber dalam penyampaiannya menjelaskan bahwa aplikasi e-HDW bertujuan untuk membantu desa dan KPM dalam memfasilitasi konvergensi pencegahan stunting di desa. Selain itu, aplikasi tersebut sebagai solusi digital untuk mempermudah desa dan KPM dalam pengumpulan data, pemantauan, pencatatan dan pelaporan.
“Manfaatnya yaitu untuk mempermudah KPM memfasilitasi konvergensi pencegahan stunting di Desa khususnya berkaitan dengan kegiatan pengumpulan data, pemantauan, pencatatan dan pelaporan," ujar Rismarini.
Sementara tujuan aplikasi e-DMC untuk membekali tim relawan desa dalam menjalankan tugas-tugasnya dalam pengumpulan data secara real time. Tidak hanya dengan pelatihan, pihaknya juga memfungsikan pendamping desa (PD) atau pendamping lokal desa (PLD) mendampingi KPM dan relawan desa mengoperasikan aplikasi tersebut.
Dia merinci, tugas KPM di masa wabah Covid-19, yaitu mensosialisasikan informasi ancaman Covid-19 dengan menggunakan media pada aplikasi e-HDW dan berkoordinasi dengan bidan desa dan aparat desa untuk melaporkan hasil identifikasi adanya kelompok rentan terhadap Covid-19
"Selain itu, program itu juga untuk memastikan pelayanan sosial dasar terlaksana dengan aman, seperti posyandu, poskesdes dan berkoordinasi dengan guru PAUD untuk materi PHBS dan stimulasi dini balita," tandas dia. (Adm).