Bupati Askolani Ajak ASN Bekerja Maksimal
BANYUASIN, kabarakyatsumsel.id – Dalam rangka peningkatan kinerja perangkat daerah Kabupaten Banyuasin menuju Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera. Pemerintah Kabupaten Banyuasin menggelar pengarahan umum oleh Bupati Banyuasin yang dilaksanakan di Graha Sedulang Setudung (GSS), Rabu (29/09).
Arahan ini dilakukan demi peningkatan kinerja semua Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada di lingkup Pemerintah Kabupaten Banyuasin atas pencapaian kinerja yang telah dikerjakan oleh Pemkab Banyuasin dan rencana 2 (Dua) tahun kedepan dalam pewujudan Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera.
Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH., MH dalam penyampaiannya memberikan arahan umum tentang pencapaian, visi misi dan target kerja. "Untuk memiliki tujuan dan arah yang jelas, kita programkan secara detil agar jelas visi dan misi dari Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera," kata Bupati Askolani.
Orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung ini juga menegaskan untuk antisipasi Evoting Pilkades yang akan digelar pada 17 November 2021 mendatang, agar tidak ada kemungkinan kekisruhan dari pelaksanaan pemilihan kades tersebut dapat berjalan aman dan damai tidak ada konflik disana sini.
Askolani juga menekankan agar terus menjalankan 12 (dua belas) Gerakan Bersama Masyarakat dan 7 (tujuh) program Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera.“Kita sepakat untuk bersama membangun Banyuasin dengan tekad bersama bekerja dengan Cerdas, Keras dan Ikhlas. Saya tidak mau mendengar ada keluhan dibelakang, kalau ada silahkan kita bahas bersama secara baik-baik” tekan Askolani.
Juga dihimbau lanjutnya, agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak hanya mengandalkan Dana APBD saja tapi juga mencari sumber dana lain agar penyelenggaraan pembangunan per OPD bisa maksimal. “Kita tidak bisa menghandalkan APBD saja, terutama saat refocusing karena pandemi Covid 19 ini,”imbuhnya.
"Mari bersama kita bekerja dengan pertolongan Allah SWT. Bekerja dengan baik, niatkan yang baik agar bisa memberikan terbaik bagi masyarakat Banyuasin,"sambungnya menambahkan.
Untuk diketahui, pada masa kepemimpinan Askolani Slamet berhasil mencapai penurunan angka kemiskinan sebesar 0,16% dari tahun sebelumnya, 11,33% menjadi 11,17%. Penurunan ini merupakan kerja bersama Pemkab Banyuasin.
"Fokus target kerja untuk 2 (dua) tahun kedepan yakni kawasan ekonomi khusus (KEK) atau pelabuhan tanjung carat, food estate daerah irigasi rawa mendukung food estate, jalan strategis, jalan extramigrasi, rumah tidak layak huni (RTLH) dan dermaga," pungkasnya.
Acara tersebut dihadiri oleh Pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN) Eselon II dan III dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin. (Adm)