Desa Lubuk Karet Telah Salurkan BLT-DD Tahap Pertama
BANYUASIN, KabaRakyatsumsel.id -- Melalui Musyawarah Desa (Musdes) Pemerintah Desa Lubuk Karet Kecamatan Betung Kabupaten telah menetapkan penerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa(BLT-DD) sebanyak 180 (KPM) dan telah disalurkan untuk tahap pertama selasa (11/05)lalu.
Penyaluran BLT-DD tersebut untuk bulan Januari dan februari senilai Rp.300.000,-/bulan, penyaluran dilakukan secara door to door oleh perangkat desa dan disaksikan langsung oleh Kades Lubuk Karet Anang Bastian, Ketua BPD Desa Lubuk Karet beserta anggota, Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Lubuk Karet.
Saat ditemui dikantor desa setempat Kades Bastian didampingi Sekdes Adi Saputra kamis (27/05) menyampaikan bahwa sasaran BLT- DD berdasarkan hasil Musdes yakni
Pakir Miskin, Lansia, Janda dan duda dan yang penting lagi belum mendapat bantuan apapun seperti PKH, BPNT, BST, Bantuan Kementerian Sosial dan segala bentuk bantuan lainnya.
"BLT-Dana Desa diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah memenuhi kriteria penerima BLT-Dana Desa yang sebelumnya telah disepakati dalam forum Musyawarah Desa (Musdes) di bulan Desember 2020 lalu," tutur Kades Anang Bastian.
Kades Anang biasa disapa berpesan kepada warganya untuk bisa mempergunakan bantuan ini untuk membeli kebutuhan pokok serta kebutuhan sehari hari lainnya. "Semoga bisa bermanfaat dengan adanya BLT-DD ini, serta bisa meningkatkan ekonomi masyarakat desa dalam masa pendemi ini," harap Kades Anang.
Ketika disinggung terkait viralnya berita bahwa ada oknum Ketua RT yang memotong uang BLT - DD senilai Rp.200.000,00 per KPM, Kades Anang menegaskan kalau oknum Ketua RT tersebut sudah dipecat dari jabatannya dan Uang yang telah diambilnya dari KPM yang jumlah keseluruhannya Rp.2.600.000,00 sudah dikembalikannya.
"Uang tersebut sudah dikembalikannya dan dia juga sudah kita pecat dari jabatannya selaku Ketua RT. Jangan coba - coba mau bermain curang, harus kita tindak tegas karena ini merusak citra Pemdes Lubuk Karet," tegas dia.
Sementara Sekdes Lubuk Karet Adi Saputra menambahkan bahwa penyaluran BLT - DD tersebut memang disalurkan per RT. Uang tersebut kita serahkan dengan Kadus kemudian Kadus bersama Ketua RT yang menyalurkan BLT- DD tersebut dengan cara door to door.
"Sebelumnya kita sudah mengingatkan kepada para Ketua RT jangan coba - coba bermain curang dalam menyalurkan uang BLT tersebut dan kalau ada salah satu oknum Ketua RT yang memotong uang BLT dia harus menanggung konsekwensinya," ucap dia.
Sekdes Adi sapaan akrabnya juga menjelaskan kalau BLT - DD tahap ke dua dalam waktu dekat ini akan segerah disalurkan."Untuk BLT - DD tahap ke dua akan segerah kita salurkan dan penyalurannya tidak lagi sistim door to door dan akan kita salurkan di kantor desa," tandas dia. (Suharni)