Sambangi DPRD Way Kanan SAPMA PP Ikuti Protkes
Way Kanan, KabaRakyatsumsel.id--Pengurus Cabang, Satuan pelajar mahasiswa pemuda Pancasila (SAPMA PP) Kabupaten Way Kanan Mendatangi Kantor DPRD Way Kanan Jum’at (09/10).
Puluhan mahasiswa tersebut disambut Kasat Intelkam Polres Way Kanan di Teras Kantor DPRD setempat menjelang Audiens di ruang rapat Kantor Rakyat.
Setelah menjalani Protokol Kesehatan dengan mencuci tangan sebelum memasuki ruang Rapat, Perwakilan 15 orang mahasiswa tersebut akhirnya diterima Ketua DPRD Way Kanan Nikman, SH, Kapolres AKBP Binsar Manurung, SH.S.IK, M.Si, Kabag Ops Kompol Suharijono dan Kasat Intelkam Iptu Doni Oktarizal.SH.
Ketua DPRD Way Kanan Nikman karim sangat Mengapresiasi langkah yang dilakukan PC SAPMA PP Way Kanan dalam menyuarakan aksinya dengan melakukan Audiens di kantor Rakyat ini.
Senada dengan Ketua DPRD, Kapolres Way Kanan AKBP Binsar Manurung juga mengapresiasi langkah PC SAPMA PP WK yang melaksanakan saluran demokrasinya melakukan Audiens aksi damai penolakan UU OMNIBUS LAW ( Cipta kerja), bukan dengan demo massa seperti di beberapa kota besar lainnya.
Menurut ketua PC SAPMA PP WK, Sikap pemerintah dan DPR yang membuat UU tersebut sangat tidak pas ditengah pandemi Convid-19. Untuk itu, mereka menolak tegas dan meminta segera menerbitkan peraturan pemerintah pengganti Undang-undang ( Perppu ).
Dalam Audiens tersebut Ketua PC SAPMA PP Way Kanan FRAN SISKA Y.T SH meminta kejelasan isi UU Omnibus Law (Cipta Kerja), yang mengakibatkan demo massa di beberapa kota besar.
Melihat hanya ketua DPRD saja yang hadir, sementara itu ada sebagian tuntutan yang hendak mereka ajukan untuk menandatangani pernyataan yang mereka ajukan untuk diketahui dan disetujui para anggota Fraksi lainnya, akhirnya audiens ditunda untuk waktu yang akan datang.
Sebelum audien selesai, ketua DPRD meminta agar massa yang kelak akan melakukan aksinya ini untuk mengirimkan perwakilan saja tidak beramai-ramai, mengingat saat ini masih Pendemo Corona, dan juga dilakukan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.()
