Mulyadi Irsan Launching Program Kartu Petani Berjaya Way Kanan
Way Kanan, KabaRakyatsumsel.id--Acara Launching Program Kartu Petani Berjaya di Kabupaten Way Kanan
Di Persawahan Kampung Suka Agung Kecamatan Buay Bahuga Rabu, (21/10). Kegiatan dihadiri langsung Pjs Bupati Ir Mulyadi Irsan MT.
Mulyadi menjelaskan lagi bahwa dalam kesempatan tersebut ia memakai pengantar pidato menggunakan bahasa Lampung Way Kanan, sesuai dengan Surat Edaran Bupati Way Kanan Nomor 060/59/1-II/WK/2017 tanggal 25 April 2017 tentang Ketentuan Pengunaan Bahasa Lampung Way Kanan setiap Hari Rabu sebagai bentuk pelestarian Bahasa Daerah.
"Atas nama pemerintah Kabupaten Way Kanan saya sangat mendukung program ini. Kepada tim Kartu Petani Berjaya Provinsi Lampung, kami mengharapkan bantuan dan dukungan agar implemetasi program KPB di Kabupaten Way Kanan dapat berjalan baik dan lancar. Kepada semua dinas yang terkait, camat, Kepala UPT dan PPL ikut mendukung dan membantu program ini dan di tahun mendatang bisa bertambah di kecamatan-kecamatan yang lain,"terang Mulyadi.
Dia menambahkan lagi tentang sektor pertanian merupakan salah satu prioritas utama pembangunan di Kabupaten Way Kanan, dan mempunyai peranan strategis dalam upaya pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Dengan dukungan potensi sumber daya alam yang memadai maka hampir 80% penduduk Way Kanan bermata pencaharian di sektor pertanian, peternakan, perkebunan dan perikanan. Dari berbagai sektor tersebut bidang tanaman pangan menjadi andalan dalam pelaksanaan pembangunan pertanian di Kabupaten Way Kanan dengan potensi luas sawah sebesar 20.465,61 Ha.
"Di Kabupaten Way Kanan juga memiliki potensi lahan kering yang ditanami untuk komoditas jagung, ubi kayu, dan hortikultura seperti sayuran dan buah-buhanan. Berbagai komoditas dapat dikembangkan baik komoditas tanaman pangan yang merupakan komoditas strategis ketahanan pangan maupun komoditas hortikultura.
Dengan potensi ini, Pemerintah Kabupaten Way Kanan dengan dukungan Pemerintah Provinsi Lampung maupun Pemerintah Pusat terus memberikan prioritas dan fokus pada pengembangan sejumlah komoditas, khususnya tanaman pangan yang sangat prospektif untuk dikembangkan. Begitu juga tanaman palawija seperti padi, jagung, kedelai serta jenis-jenis tanaman hortikultura seperti cabe maupun tanaman buah, sangat memungkinkan untuk terus dikembangkan dari sisi kuantitas maupun kualitas produksi,"jelasnya.
Masih menurut Mulyadi, untuk
Kecamatan Bahuga dan Buay Bahuga merupakan kecamatan yang akan menjadi uji coba program Kartu Petani Berjaya di Kabupaten Way Kanan. Hal ini sebagai langkah lanjutan setelah program penebusan pupuk bersubsidi melalui billing system yang telah berhasil dilaksanakan di kecamatan tersebut.
Data peserta Kartu Petani Berjaya yang telah diusulkan di Kecamatan Buay Bahuga terdiri dari 4 kampung, 67 kelompok tani, 1.689 petani, luas lahan 1.325 hektar dengan komoditas padi. Kecamatan Bahuga terdiri dari 3 kampung, 40 kelompok tani, 902 petani, luas lahan 700 hekter dengan komoditas padi. Total yang telah diusulkan adalah 107 kelompok tani, 2.591 petani, dengan luas lahan 2.025 hektar.
"Program Kartu Petani Berjaya di Kabupaten Way Kanan akan kita coba dalam membentuk komunitas petani dalam satu Corporate Farming dan Integrated Farming.
Corporate Farming adalah bagaimana menyatukan petani dalam satu komunitas, sehingga memberikan dampak efisiensi dan efektivitas dalam budidaya sehingga lebih produktif dan memiliki bargaining power yang kuat,"pungkasnya. (Ryuz)