Bupati Muba DRA Peringati Hari Sumpah Pemuda Ditengah Pandemi
SEKAYU, MUBA Kabarakyatsumsel.id - Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin didampingi Segenap Forkompinda dan Sekretaris Daerah Drs H Apriyadi MSi hadir secara langsung di Acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92 Tahun 2020 di Auditorium Pemkab Muba, Rabu (28/10/2020).
Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang dilaksanakan pada hari ini berlangsung sederhana dan tetap menerapkan pelaksanaan sesuai dengan protokol kesehatan COVID-19.
Dalam kesempatan tersebut Plt Kepala Dispopar Muba Muhammad Fariz SSTP MM dalam laporannya menyampaikan bahwasanya kegiatan merupakan rujukan dari Surat Kemenpora pada tanggal 26 Oktober 2020 tentang Acara Puncak Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-92 Tahun 2020 di Kabupaten Muba.
Fariz juga mengatakan walaupun pelaksanaan Peringatan Sumpah Pemuda Tahun 2020 ini dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19, tapi semangat pemuda Muba sangat luar biasa untuk terus memberikan prestasi yang membanggakan untuk Kabupaten Muba yang Berjaya ini.
"Para pemuda harus segera beradaptasi dengan yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin yang cepat melakukan penanggulangan dengan reaksi-reaksi dan inovasi-inovasi, akan tetapi Pak Bupati mohon izin pemuda ini memang harus kritis, kalau tidak kritis itu bukan pemuda, tetapi di Musi Banyuasin pemuda-pemuda ini bukan hanya reaktif dalam menghadapi sesuatu tetapi juga bijak dalam menyikapi hal-hal yang ada. InshaAllah kami akan terus berupaya berjuang bersama kepemudaan agar dapat berkontribusi serta dapat melakukan yang terbaik bagi kabupaten yang tercinta ini,"ungkapnya.
Sementara Bupati Dodi Reza dalam sambutannya mengatakan, Peringatan Hari Sumpah Pemuda ini sesungguhnya diperuntukkan untuk seluruh elemen bangsa, di era globalisasi saat ini ternyata semangat kegotongroyongan pemuda baik secara individu maupun organisasi masih sangat dirasakan, termasuk aksi pemuda peduli di masa pandemi COVID-19 ini.
Dikatakan Dodi bonus demografi dimana jumlah kaum pemuda menduduki posisi tertinggi dan harus disikapi dengan bijak agar dapat bersaing dengan dunia luar.
Dirinya juga berharap kedepannya akan banyak muncul tokoh-tokoh muda Kabupaten Muba menjadi yang terdepan dan mendunia."Pemuda itu punya spirit pasti sangat kuat dalam berjuang dan membangun. Oleh karena itu,
Kita buat wadah dan analisasi untuk menyalurkan semangat sehingga apa yang dilakukan dapat memberikan kemajuan pada masyarakat baik di bidang olahraga, kesenian, kemanusiaan, dan berbagai kegiatan lainnya banyak dilakukan pemuda. Ini jangan jadi hal yang klasik, ada sesuatu yang kontributif. Untuk itu, Alhamdulillan Kabupaten Muba telah mengeluarkan Perda Nomor 11 Tahun 2020 Tanggal 21 Oktober 2020 tentang Pembangunan Kepemudaan, Kita juga menjalin MoU dengan perusahaan, agar dapat memanfaatkan pemuda lokal untuk bisa bekerja,"ungkapnya.
Lanjut Dodi, "Tapi perusahaan juga ada standarnya, oleh karena itu, kita siapkan pengembangan skill agar memenuhi standar perusahaan, sehingga tidak ada alasan lagi perusahaan mengambil tenaga kerja pemuda dari luar sepanjang memenuhi standar perusahaan,"pungkasnya.
Terakhir, Bupati Dr H Dodi Reza Noerdin Lic Econ MBA juga melakukan penyerahan Perda Nomor 11 Tahun 2020 tentang Pembangunan Kepemudaan secara simbolis kepada 5 organisasi kepemudaan diantaranya PMI kabupaten Muba, karang taruna Muba, Purna Paskibraka Indonesia Muba, Ikatan pemuda Muhammadiyah (IPM) Muba, dan STIHURA Sekayu serta sekaligus Penyerahan penghargaan kepada pemuda berprestasi di Kabupaten Muba.(Redi.rl)