Operasi Ketupat 2019 Digelar selama 14 Hari
Sekayu Kabarakyatsumsel.com - Operasi Ketupat tahun 2019 Kapolres Muba akan digelar selama 14 hari yang akan di laksanakan tanggal 29 mei 2019 sampai dengan 11 juni 2019 mendatang.
Operasi tersebut didukung 82 personil Polres Muba serta 133 personil dari berbagai instansi. Hal ini diungkapkan Kapolres Muba, AKBP Andes Purwanti SE MM, saat menjadi inspektur Upacara giat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Musi – 2019 di Mako Polres Muba, Selasa (28/05/2019).
Bertindak selaku Komandan Upacara Ipda Disa Javier Suwarta Putra. Dan turut hadir, Dandim 0401 Muba Letkol Arm M. Saifudin KZ, Ketua DPRD Muba Abusari, Asisten I Rusli, Unsur FKFD Kab. Musi Banyuasin, Unsur SKPD Kab. Musi Banyuasin, Pasi Ops Kodim 0401Muba, PJU Polres Muba, Danramil Sekayu, serta seluruh personil apel gabungan Ops Ketupat Musi 2019 lebih kurang 200 personil.
Kapolres Muba AKBP Andes Purwanti, SE.MM dalam amanatnya menyampaikan Pelaksanaan operasi Ketupat tahun 2019 di Polres Muba akan digelar selama 14 hari yang akan di laksanakan pada tanggal 29 mei 2019 sampai dengan 11 juni 2019 mendatang.
Lebih jauh dikatakannya, dalam pelaksanaan Ops Ketupat tahun 2019 Polres Musi Banyuasin telah menyiapkan personil pengamanan sebanyak 82 orang dan dibantu 133 orang dari intansi terkait seperti Kodim 0401 Muba, Dishub, Dinkes, BPBD, Kwarcab, Senkom dan Damkar, Polres Muba juga telah menyiapkan POS PAM dan POS YAN
diantaranya, Pos Yan di pusat pasar Kec. Sungai Lilin, Pos Pam berada di Ds. Simpang Tungkal Kec. Tungkal Jaya, Pos Pam di SPBU Mekar Jaya Kec. Bayung Lincir, Pos Pam di pusat Pasar Perjuangan Kec. Sekayu, Pos Pam di Ds. Ngulak II Kec. Sanga Desa, Pos Pantau di Kec. Lais, Pos Pantau di Kec. Babat Supat, Pos Pantau di Kec. Babat Toman, Pos Pantau di Kec. Bayung Lincir, Pos Pantau di Kec. Tungkal Jaya.
“Pelaksanaan operasi ketupat tahun 2019 ini dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan tahapan pemilu tahun 2019, hal tersebut membuat potensi kerawanan yang akan dihadapi dalam penyelenggaraan operasi ketupat tahun 2019 semakin kompleks.” kata Kapolres mengingatkan.
Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat banyak Potensi kerawanan yang harus diantisipasi secara Optimal dalam Operasi Ketupat Musi 2019 tahun ini meliputi stabilitas Kamtibmas.
Diantaranya berupa aksi serangan teror, baik kepada masyarakat maupun kepada personil dan markas polri, kejahatan yang meresahkan masyarakat seperti pencurian, perampokan, penjambretan, begal dan premanisme, aksi intoleransi dan kekerasan, seperti aksi sweeping oleh ormas dan juga gangguan terhadap kelancaran dan keselamatan transportasi darat, laut dan udara, termasuk juga bencana alam.
“Hal inimerupakan potensi kerawanan yang harus di antisipasi.”ucap Kapolres Muba.(Rdi)