Keperindag Akan Segerah Relokasikan Pedagang Basah ke Pasar Rakyat Pangkalan Balai
BANYUASIN, KabaRakyatsumsel.com -- Melihat kondisi pasar tradisional Pangkalan Balai sudah tidak layak lagi bagi pedagang ikan, sayur ,daging dan manisan yang sifatnya mengganggu kenyamanan pembeli maka pihak
BANYUASIN -- Dinas Koperindag Banyuasin akan segerah merelokasikan pedagang basah ke Pasar Rakyat Pangkalan Balai yakni terkhusus para pedagang ikan, sayur dan sejenisnya kecuali untuk pedagang pakaian.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Koperindag Banyuasin, Lukman melalui Kabid Perdagangan, Budiman kepada pewarta ini saat ditemui diruang kerjanya. Kamis (24/01).
Budiman mengutarakan, bahwa pembangunan Pasar Rakyat Pangkalan Balai yang berlokasi di Kelurahan Pangkalan Balai mulai aktif 2019 dan awal januari sudah rampung pembangunannya dan akan mulai dipergunakan.
Menurut Budiman, melihat kondisi pasar tradisional Pangkalan Balai sekarang ini sudah tidak layak lagi bagi pedagang ikan, sayur ,daging dan manisan karena mengganggu kenyamanan pembeli. Jadi hal ini kata dia, perlu adanya pasar yang di khususkan untuk pedagang basa.
"Kita melihat kondisi pasar sudah tidak layak lagi, dari parkir kendaraan dan lokasinya sempit juga terlihat semerawut, maka pedagang akan di alokasikan ke Pasar Rakyat Pangkalan Balai yang berlokasi di Kelurahan Kedondong Raye yang baru selesai di bangun".terang dia.
Relokasi pedagang lanjut dia, sudah disesuaikan dengan tempatnya, yang mana luas lahan pembangunan pasar rakyat Pangkalan Balai tersebut seluas 1230 meter persegi. Pembangunan ini dari anggaran APBN sebesar Rp 5 milyar dan untuk Los disediakan 192 Los dan kios sebanyak 41 kios yang diiutamakan untuk pedagang yang berjualan di pasar tradisional Pangkalan Balai.
"Kita utamakan dulu untuk pedagang yang biasa di pasar tradisional , kalau ada pedagang baru yang mau dilokasi pasar tersebut setelah pedagang yang direkomendasikan sudah terpenuhi," Jelas dia.
Untuk pedagan yang menolak direkomendasikan menurut Budiman, kemungkinan pasti ada yang menolak pindah karena pembeli belum terbiasa."Maklum lokasi baru, pembeli masih minim, dan jalan di lokasi tersebut belum ramai, tapi lama kelamaan dan pembeli mulai ramai otomatis mau juga pindah, dan itu hal biasa kalau lokasi bagi pedagang yang akan menempati lokasi baru," tutur dia. (Adam)