BANYUASIN, KabaRakyatsumsel.com-- Guna untuk menjaga netralitas dan mehilangkan parduga yang negatif dari masyarakat, dalam melakukan pelipatan surat suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, pada 27 juni tahun 2018, KPU banyuasin menyewa 16 orang tenaga dari Surabaya.
"Pelipatan surat suara ini ditargetkan selesai dalam waktu 10 hari dan harus dapat di tuntaskan hanya dalam waktu 4 hari percalon," ujar Komisioner KPU Banyuasin bidang Logistik Agus Supriyanto, S.Si saat ditemui di ruang kerjanya. Selasa (05/06).
Dikatakan Agus bahwa, sebanyak 1.174.208 yang terdiri dari 587.104 untuk Calon Bupati dan 587.104 untuk Calon Gubernur, dapat di selesaikan dalam waktu 4 hari dan di akumulasi keseluruhan hanya mencapai 6 hari untuk semua calon.
Dikatakan Agus bahwa, sebanyak 1.174.208 yang terdiri dari 587.104 untuk Calon Bupati dan 587.104 untuk Calon Gubernur, dapat di selesaikan dalam waktu 4 hari dan di akumulasi keseluruhan hanya mencapai 6 hari untuk semua calon.
"pengerjaan dilakukan oleh 16 orang tenaga ahli yang kita datangkan dari Surabaya dengan target dalam waktu sepuluh hari tuntas namun pekerjaan yang dimulai sejak kamis kemarin kini sudah hampir selesai dan kita akumulasi paling lambat 6 hari suda terlipat semua" jelas dia.
Menurut Agus, kenapa KPU Tidak menggunakan tenaga lokal, dan KPU sengaja mendatangkan ke 16 tenaga ahli dari Surabaya ini guna menjaga kenetralan sebab mereka juga sudah kelililing Indonesia dengan tugas yang sama.
Mereka sangat cocok karena Tidak ada kepentingan pribadi, selain itu juga mereka orang 16 ini sudah menyelesaikan 3 Kabupaten di Jawa Tengah dan ke empatnya di sumsel yaitu kabupaten Banyuasin" terang dia.
Masih kata Agus. Setelah selesai pelipatan barulah katahuan jika ada Surat Suara yang rusak, untuk surat Surat-suara yang rusak nanti akan di musnakan dan pemusnahanya akan disaksikan oleh Panwaslu, Kapolres dan Bupati Banyuasin.
"Usai peliptan baru tau berapa yang rusak, dan nanti Surat Suara yang rusak nanti usai di musnakan perusahan,perusahaan baru akan menganti jumlah yang rusak tersebut, pemusnahanya juga nanti akan di saksikan oleh rekan-rekan media serta Bupati, Kapolres dan Panwaslu."tegas dia. (Adam)