Pelipatan Suara Bupati dan Wakil Bupati OKI Diawasi Secara ketat
KAYUAGUNG, KabaRakyatsumsel.com - Pelipatan surat suara sebanyak 491.667 lembar dikerjakan oleh 50 orang karyawan dan tenaga pendukung dari KPUD OKI, Kamis (24/5/2018) di Aula KPUD.Diawasi oleh Satintel Polres OKI, Dandim 0402/OKI dan Pawaslu Kabupaten.
Surat suara tersebut, surat suara untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), yang dikerjakan selama 3 hari.
Di ruang itu, tidak diperbolehkan orang lain masuk terkecuali pekerja pelipat suara, pihak keamanan dan petugas KPUD itu sendiri.
Untuk mengantisipasi terjadi hal yang tidak di inginkan.
Ketua KPUD OKI, Dedi Irawan SIP MSi didampingi Divisi Keuangan, Umum dan Logistik, Idham Khalik SE mengatakan, total surat suara yang diterima pihaknya sebanyak 491.667 lembar dan masih terbungkus kardus dengan tertutup rapi.
“Dimana jumlah itu merupakan total dari daftar pemilih tetap (DPT), ditambah 2,5 persen surat suara cadangan dan 2.000 lembar surat suara untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU),” kata Dedi seraya berucap 2000 surat suara itu tidak dilipat.
Ditambahkan Idham, karyawan dan tenaga pendukung KPUD yang melipat surat suara ini digaji. Untuk perlembar dihargai Rp 75.
"Mereka ini digaji dalam satu surat suara dihargai tenaganya Rp 75," ucap Idham.
Terkait keamanan Kapolres OKI AKBP Ade Harianto SH MH melalui Kasat Intel Polres OKI AKP Yusuf menjamin aman dan tidak ada penyelewangan surat suara.
Timnya terus melakukan pengawasan terhadap surat suara sejak kemarin, datangnya surat suara sampai pelipatan surat suara.
"Saya jamin aman 100 persen," tegas AKP Yusuf seraya menyebutkan personilnya terus melakukan pengawasan sampai selesai pelipatan suara.( Sanfriawan)