Tolak Penyebar Berita Hoax
BANYUASIN, KabaRakyatsumsel.com -- Selain darurat Narkoba, Indonesia sekarang ini dihadapkan dengan masalah yang tak kalah membahayakan, yakni Hoax. Hoax dapat diartikan sebagai berita bohong, informasi palsu atau bisa saja berita atau informasi benar tapi “dipelintir” demi kepentingan-kepentingan pribadi, golongan bahkan kepentingan politis.
Hal ini menjadi permasalahan yang tak bisa dipandang sebelah mata, Hoax sudah merambah semua golongan dan kalangan, dari muda tua, masyarakat biasa hingga pejabat, rakyat jelata hingga kalangan eksekutif.

Sadar akan bahaya hoax tersebut, Kanit Binmas Polsek Pangkalan Balai, Polres Banyuasin Aipda Syamsul Bahri, S.H bersama anggota Binmas terus berusaha untuk mencegah dan menangkal tersebarnya berita hoax di wilayah Kecamatan Banyuasin III kususnya dan umumnya di wilayah Kabupaten Banyuasin.
Hal tersebut dilakukannya dengan cara melaksanakan giat sambang dengan Sequrity Pondok Pesantren (Ponpes) Qodratullah Desa Langkan, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin. Selasa, (20/03) jam 11.00 WIB.
Dalam giat sambangnya Kanit Binmas Polsek Pangkalan Balai memberikan himbauan kamtibmas tentang dampak dan bahaya berita Hoax bagi masyarakat, khususnya para santri Ponpes Qodratullah.
Dikesempatan itu ada beberapa hal yang di sampaikannya yaitu, meminta agar mengecam pelaku penyebaran Hoax, agar menolak setiap penyebar berita Hoax,
mengajak agar selalu mendukung upaya Kepolisian dalam Pelaksanaan Pendeklarasian anti Hoax dan mengimbau agar selalu menjaga keharmonisan dan kerukunan Antar umat beragama.
"Saya minta kepada masyarakat dan segenap para santri Ponpes Qodratullah untuk selalu berhati-hati dan mencari tahu kebenaran setiap ada berita. Tabayyun (mengkonfirmasi ) adalah langkah yang harus diambil sebelum kita mempercayai sebuah berita," ujar Kanit Binmas Aipda Syamsul Bahri dalam himbauannya.
Menurutnya apalagi sampai menyebarluaskan kepada orang lain atau menyabarkannya melalui media sosial. Karena dengan begitu berarti kita telah menjaga dan menjauhkan dari terjadinya gesekan dan perpecahan didalam masyarakat. "Semoga dengan langkah kecil yang kita lakukan ini dapat sedikit mengurangi maraknya berita Hoax di tengah masyarakat," harapnya. (Adam)