BANYUASIN, KabaRakyatsumsel.com -- Puluhan Pelajar Banyuasin Asal Man Pangkalan Balai Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin melaksanakan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat Banyuasin bahwa pelajar mendukung Polri dalam Penegakan Hukum Pelaku HOAX dan mewakili seluruh pelajar Banyuasin bahwa Pelajar Banyuasin Anti HOAX Anti Sara
Adapun kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menekan pemberitaan HOAX yang ada dan mudah tersebar di media sosial (Medsos), Kemudian diharapkan agar para pelajar untuk cermat dalam menggunakan media sosial dan tidak mengupload berita yang provokatif / menimbulkan isu sara yang dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Surya Markus Pinem S.IK melalui Kasubag Humas AKP Ery Yusdi mengatkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan tersebut sebagai upaya pemantapan komitmen para pelajar dalam membantu pemerintah melawan berita bohong (hoax) yang marak disebarluaskan melalui media sosial.
“Saya berharap semua para pelajar yang hadir di sini bisa menjadi virus untuk menyebarkan komitmen melawan hoax ini ke teman-teman di lingkungannya sehingga kita bisa semakin cerdas menggunakan media sosial,” katanya.
Sering terjadi kata dia, hanya karena keyakinan pada ideologi tertentu, seseorang menjadi begitu mudah terprovokasi ujaran kebencian karena di sana tidak muncul sikap kritis dan jeda waktu untuk merenung.
"Sehingga intinya, yang dibutuhkan ialah bagaimana membentengi diri sekukuh mungkin dari penyebaran kebohongan, hoaks, dan ujaran kebencian untuk Indonesi yang Damai," tandasnya. (Adam).