Pulang Belanja Beras, Remaja Tewas Digilas Fuso
BANYUASIN, KBRS - Sungguh tragis nasib Wandari (15), warga Cangkring, Banyuasin III. Remaja ini tewas mengenaskan digilas truk fuso di jalan Lintas Timur ruas Kelurahan Sterio, Pangkalan Balai, Banyuasin, Rabu (27/9).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kejadian berawal ketika korban Wandari dibonceng rekannya, Rusman (22), mengendarai sepeda motor KTM usai membeli beras di pasar Pangkalan Balai menuju Kelurahan Sterio sekitar pukul 09.00. WIB.
Setiba di Jalintim Kelurahan sterio, sepeda motor korban menyalip truk fuso B9025 A0 yang mengangkut bahan klontongan yang dikendarai Darmawan (27).
Setelah berhasil menyalip, sepeda motor mereka menyenggol belakang kendaraan truk engkel di depannya dari arah yang sama, hingga terguling. Belum sempat berdiri, tubuh korban wandari langsung disambar truk fuso yang baru disalipnya.
Akibatnya kepala Wandari yang tidak pakai helm terlindas roda depan truk hingga tewas di tempat. Sementara rekannya, Rusman, yang mengendarai sepeda motor mengalami luka lecet di kaki, tangan, dan patah jari kelingking.
Warga yang melihat kejadian itu menutupi jasad korban yang berlumuran darah dengan atap gedeg dan melarikan korban luka ke rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Banyuasin AKP Hegi Rananta membenarkan adanya laka tewas dikelurahan sterio tersebut. “Petugas telah melakukan olah TKP, satu korban tewas dan satu luka ringan,” katanya.
Korban telah dilarikan ke rumah sakit untuk divisum dan penanganan medis. Sopir truk yang menabrak korban sudah diamankan di Polres Banyuasin untuk dimintai keterangan sebagai saksi. “Tapi satu truk lain nya yang sempat tersenggol oleh korban melarikan diri dan belum diketahui identitasnya,” jelasnya.
Kejadian ini sempat mengganggu kelancaran arus lalu lintas, tapi tidak berlangsung lama. “Petugas langsung turun ke TKP melakukan evakuasi dan arus lalu lintas kembali normal,” tutupnya. (Adam Malik)
Setiba di Jalintim Kelurahan sterio, sepeda motor korban menyalip truk fuso B9025 A0 yang mengangkut bahan klontongan yang dikendarai Darmawan (27).
Setelah berhasil menyalip, sepeda motor mereka menyenggol belakang kendaraan truk engkel di depannya dari arah yang sama, hingga terguling. Belum sempat berdiri, tubuh korban wandari langsung disambar truk fuso yang baru disalipnya.
Akibatnya kepala Wandari yang tidak pakai helm terlindas roda depan truk hingga tewas di tempat. Sementara rekannya, Rusman, yang mengendarai sepeda motor mengalami luka lecet di kaki, tangan, dan patah jari kelingking.
Warga yang melihat kejadian itu menutupi jasad korban yang berlumuran darah dengan atap gedeg dan melarikan korban luka ke rumah sakit.
Kasat Lantas Polres Banyuasin AKP Hegi Rananta membenarkan adanya laka tewas dikelurahan sterio tersebut. “Petugas telah melakukan olah TKP, satu korban tewas dan satu luka ringan,” katanya.
Korban telah dilarikan ke rumah sakit untuk divisum dan penanganan medis. Sopir truk yang menabrak korban sudah diamankan di Polres Banyuasin untuk dimintai keterangan sebagai saksi. “Tapi satu truk lain nya yang sempat tersenggol oleh korban melarikan diri dan belum diketahui identitasnya,” jelasnya.
Kejadian ini sempat mengganggu kelancaran arus lalu lintas, tapi tidak berlangsung lama. “Petugas langsung turun ke TKP melakukan evakuasi dan arus lalu lintas kembali normal,” tutupnya. (Adam Malik)