News BreakingNews
Live
wb_sunny

Breaking News

Imam Aripin, Harapkan Bantuan Pembangunan Jalan Poros

Imam Aripin, Harapkan Bantuan Pembangunan Jalan Poros

OGAN ILIR,  KBRS Masyarakat yang Pertama kali berdiam didesa Suka Mulia, pada tahun 1991 sekitar lima belas kepala keluarga,(KK) merereka tersebut ada yang sudah meninggal ada pindah dan ada juga yang masih hidup dan masih bermukim didesa ini. mereka tersbut adalah Suparjo. Sumijo, surito Ropan dll,

Desa Suka Mulia ini merupakan pemekaran dari desa Lorok kecamatan Indralaya utara pada tahun 2007 yang silam.kata Imam Aripin kepela desa Sukamulia.kecamatan Indralaya utara kabupaten OI.kerika ditemui kabarakyat sumsel.com dikediamannya  Jumat (7/7).

"Pertama kali yang bermukim di Desa ini sekitar tahun 1991 ada lima belas kepala keluaraga (KK)," ungkap Imam Arifin

Desa ini mayoritas penduduknya berasal dari pulau jawa yang sudah lama bermukim disini yang saat ini sudah menjadi penduduk kabuapten OI. mata pencarian penduduk di desa ini hampir 95 persen petani dan sisnya ada yang wiraswata, 
 saat ini Jumlah kepala keluarga desa yang saya pimpin, lebih kurang 480 kk, jumlah DPT 1200. sedangka jiwa nya 1900.sambung Imam panggilan akrabnya.

Alhamdulilah sarana pendidikan sudah ada, Sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah pertama yakni MTs swasta, Untuk sarana kesehatan sambung Imam, Desa Suka Mulia sudah ada pusat kesehatan masyarakat desa (Puskesdes), dan untuk pertemuan saat ini sudah ada Balai desa. 

Sedangkan untuk air bersih Alhamdulillah desa Suka kami mempunyai Pamsimas dua titik, yang saat itu mendapat bantuan dari pemerintah.sehingga untuk keperluan dapur dan mandi serta mencuci tercukupi. 

ketika ditanya fasilitas apa yang belum dimilki  Imam Aripin menjelaskan, Desa Suka Mulia. belum punya kantor desa,
untuk jalan poros yang panjangnya lebih kurang 4 km masih perlu bantuan dari Instansi terkait. terus terang saja saat ini baru tahab pengerasan saja kalau bisa agat dapat di Aspal. harap Imam Aripin. (her)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.