Spektakuler, Pembukaan STQ XXIV se Sumsel di Kabupaten Banyuasin
BANYUASIN, KBRS — Pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXIV tingkat Provinsi Sumatera Selatan yang digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Qodratullah Langkan Kabupaten Banyuasin, malam ini (25/4) berlangsung sukses dan meriah.
Wakil Gubernur Sumsel H. ishak Mekki didampingi Wakil Bupati selaku Plt. Bupati Banyuasin Ir. SA Supriono, MM membuka secara langsung Perhelatan Akbar tahunan se Sumsel ini. Acara bertambah meriah dengan penampilan Oppick dengan membawakan 3 judul lagu Islami.
Turut hadir Wakil Walikota Lubuk Linggau J. Sulaiman Kohar, Anggota DPRD Prov. Sumsel. M.F. Ridho, Ketua DPRD Kab. Banyuasin, Kapolres Banyuasin, Dandim 0401 Muba-Banyuasin, Sekda Kab. Banyuasin, Sekda Kab. Muba, KH. Nawawi Dencik, Buya Husni Thamrin, KH. Mudaris, para Kepala OPD Banyuasin, Para Camat, lurah, kades, Tokoh Masyarakat, tokoh agama, dan masyarakat sekitar.
Acara dimulai dengan sesi Pagelaran tari dari 80 santriwan dan santriwati Sanggar Al Madani Ponpes Qodratullah, dilanjutkan dengan penayangan video selamat datang, serta pengenalan Kafilah 17 Kabupaten Kota se Sumsel,
Ketua Umum Pelaksana STQ XXIV Ir. SA Supriono, MM dalam laporannya mengatakan Kabupaten Banyuasin ditetapkan sebagai tuan rumah Penyelenggaraan STQ XXIV berdasarkan SK Gubernur Prov. Sumsel No. 450/2922/20016 tanggal 6 Oktober 2016.
“Penyelenggaraan STQ dimulai pada 25 April sampai dengan 29 April, tempat pelaksanaan STQ kali ini difokuskan pada dua lokasi yaitu Masjid Al Madani Ponpes Qodratullah Langkan, dan Masjid Besar Jumhuriyah Pangkalan Balai.” kata Supriono
Peserta STQ XXIV terdiri dari utusan 17 (tujuh belas) kabupaten kota se Sumatera Selatan yaitu Kota Palembang, Prabumulih, Pagaralam, Lubuk Linggau, Kabupaten Lahat, Ogan Ilir, OKI, OKU, OKU Timur, OKU Selatan, Muba, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Muara Enim, Empat Lawang, PALI, dan tuan rumah Kab. Banyuasin, yang berjumlah 272 Qori’/Qoriah, dan 85 official.
“Beberapa tangkai yang dilombakan antara lain Cabang Tilawatil Quran untuk golongan anak-anak putra dan putri. Kemudian cabang hifzil qur’an
Golongan 1 Juz dan Tilawah Putra/ Putri, Golongan 5 Juz dan Tilawah Putra/ Putri, Golongan 10 Juz Putra/ Putri, Golongan 20 Juz Putra/ Putri, Golongan 30 Juz Putra/ Putri dan Tafsir AI-Qur’an Bahasa Arab beserta Hafalan 30 Juz Putra/ Putri.” terang Wabup Banyuasin ini.
Pemkab Banyuasin telah bersinergi, saling bahu membahu dengan mengoptimalkan seluruh potensi dan sumber daya yang dimiliki agar dapat memberikan pelayan yang prima terhadap para tamu undangan yang hadir.
“Mudah-mudahan kepercayaan ini akan membawa manfaat dan mampu meningkatkan motivasi bagi Pemerintah dan masyarakat untuk membangun Banyuasin ke arah yang lebih religius. Guna mencapai keberhasilan pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an XXIV ini” pungkas suami Karwana ini mengakhiri laporannya.
Sementara itu wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki dalam sambutannya mengatakan bahwa, untuk pertama kali kegiatan STQ XXIV Tingkat Propinsi Sumatera Selatan dilaksanakan di Pondok Pesantren Qodratullah Langkan Kecamatan Banyuasin III, hal ini bertujuan untuk syiar Islam agar masyarakat nanti melihat bahwa peran serta pondok pesantren tidak hanya mendidik, mencetak para santri ahli bidang keagamaan akan tetapi menjadi pondok pesantren bisa melaksanakan tempat event STQ dan menjadi budaya silaturrahim antar para kafilah STQ ini, karena visi Islam untuk mencapai rahmatan lil’alamin.
“ Oleh karena itu, melalui penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Tingkat Propinsi Sumatera Selatan ini kita berikhtiar agar Al Qur’an senantiasa dipelajari, dipahami dan diamalkan, agar tumbuh minat yang tinggi untuk mendalami Al Qur’an sebagai pedoman hidup kita selaku umat Islam, maka syiar Islam ditempuh diantaranya melalui bidang seni, salah satunya melalui Seleksi Tilawatil Qur’an. "ujarnya.
Harapannya, penyelenggaraan STQ di Kabupaten Banyuasin ini dapat terlaksana dengan lancar dan sukses sesuai harapan kita semua. Mudah-mudahan dengan kesuksesan penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Qur’an Tingkat Propinsi Sumatera Selatan di Bumi Sedulang Setudung ini mampu menjadi sumber energi dan motivasi bagi masyarakat muslim secara umum dan khususnya generasi muda untuk semakin giat mengimplementasikan nilai-nilai luhur Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian kita berharap akan lahir generasi Qur’ani yang akan mampu menterjemahkan Islam sebagai rahmat bagi alam semesta.
Wakil Gubernur Sumsel ini kemudian mengingatkan para khilafah untuk berlomba-lomba dalam kebaikan, termasuk berlomba-lomba untuk menjadi yang terbaik di ajang ini. Mudah-mudahan penyelenggaraan STQ inj menghasilkan qori dan Qoriah yang terbaik, yang dapat mengharumkan nama baik Sumsel di tingkat nasional, ini mencirikan Sumsel sebagai daerah yang agamis, bersyariat, dan bernilai luhur.
" Melalui STQ XXIV tingkat Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2017 di Kabupaten Banyuasin, kita ciptakan masyarakat yang agamis, harmonis, dan sejahtera dalam rangka menyukseskan Asian Games Tahun 2018 mendatang ," harapnya. (Adam Malik)