Kapolres Banyuasin Hadiri Gelar Apel Kesiapsiagaan Karhutlah Dilapangan Pemkab Banyuasin
BANYUASIN , KBRS - Dalam mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dimusim kemarau mendatang, Pemkab Banyuasin menggelar apel kesiapsiagaan Karhutla tahun 2017 bertempat di lapangan Pemkab Banyuasin - Sumsel, selasa (21/3) pukul 09.00 WIB.
Selaku Irup yaitu Wakil Bupati Banyuasin selaku Plt.Bupati Banyuasin Ir S.A Supripno, MM dan Danup Kepala SPKT Polres Banyuasin Ipda Galih
Giat apel dihadiri oleh Wakil Bupati Banyuasin selaku Plt.Bupati Banyuasin Ir S.A Supriono, MM., Kapolres Banyuasin AKBP Andri Sudarmadi , SIK.MH., Kajari Pangkalan Balai, Dandim 0401 Muba-Banyuason, Danyon Zikon 12 Karnajaya, Danyon Arhanud 12/SBP Serong, Sekda Banyuasin Ir.Firmansyah, Para Asisten, Kepala OPD, Kepala Bagian di Lingkungan Kabupaten Banyuasin, para Kapolsek dan Danramil, Para Camat, Pimpinan perusahaan perkebunan yang ada di Kabupaten Banyuasin dan tamu undangan lainnya, serta diikuti oleh pasukan dari Tim Sar dan Basarnas, Kodim 0401 Arhanud, Polres Banyuasin, Dishub, Pol PP dan Damkar, pramuka serta perusahaan-perusahaan perkebunan yang ada di Kabupaten Banyuasin.
Adapun dalam amanatnya Plt Bupati Banyuasin selaku Irup menyampaikan bahwa tahapan pengendalian Karhutla yang telah dilakukan,Pemetaan degan membentuk Desa Peduli Api yg didukung oleh perusahaan HTI dan Kelapa Sawit serta KPHP, Konsolidasi dan sosialisasi kolaborasi TNI, Polri, Satgas Manggala Agni, perusahaan HTI dan Kelapa Sawit serta dukungan Masyarakat, Evaluasi ketaatan perusahaan terhadap SOP dan Sarpras Karhutla, pembuatan sekat kanal dan embung serta Pemberdayaan Masyarakat degan pelatihan dan penyediaan dukungan terhadap upaya pembukaan lahan tanpa bakar.
" beberapa hal yang perlu menjadi perhatian,Lahan-lahan pasca kebakaran yamg telah diverifikasi untuk segera dimanfaatkan, Segera selesaikan permasalahan konflik lahan dan segera lakukan pengelolaan, OPD di tingkat Kabupaten untuk dapat mensinergikan kegiatannya dengan pemerintah provinsi dan pusat, Adanya kebijakan pusat dalam pengelolaan hutan negara untuk membuat akses sehingga pada saat terjadi kebakaran, degan mudah memasuki kawasan tersebut dan agar perusahaan yamg berada di lokasi lahan kebakaran untuk melengkapi sarana dan prasarana dan Damkar serta meningkatkan program pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan community Development," beber Supriono
Diakhir apel tersebut dilanjutkan degan acara foto bersama serta peragaan pemadaman api dan peragaan penanganan Karhutla.
Giat berakhir sekira pukul 09.45 WIB. Selama giat berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif. (Adam Malik)