HPP Muratara PMII PK dan FPK Gelar Seminar Kebangsaan
PALEMBANG, KBRS- Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Sumatera Selatan bersama dengan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Pemuda Katolik dan Himpunan Pemuda Perantau Musi Rawas Utara (HPP Muratara) menggelar seminar kebangsaan dengan tema Membangun Karakter Generasi Muda Berpedoman Empat Pilar Kebangsaam.
Seminar tersebut menghadirkan pembicara Kepala Kesbangpol Provinsi Sumsel H Richard Cahyadi, Ketua NU Sumsel, Amri Siregar dan Dandim 0418 Palembang Letkol Inf ferdi Prasetyono.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil ketua FPK Sumsel yang juga tokoh masyarakat Tionghoa Sumsel Pauzi Thamrin, Sekum FPK Sumsel Ahmad Marzuki, Ketua Majelis Buddhayanana Indonesia Sumsel Hindralili dan ratusan pemuda dari berbagai organisasi, mahasiswa dan pelajar.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi pemuda karena akan makin menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan kepada tanah air bangsa dan negara khususnya Sumsel dan Palembang,”ujar Kepala Kesbangpol Provinsi Sumsel H Richard Cahyadi, kemarin.
Menurut Richard, pemprov Sumsel sangat mendukung sekali kegiatan seperti karena otomatis bisa memperat persatuan dan kesatuan yang berujung akan terus terjaganya kondisi yang kondusif di Sumsel dan Palembang.
“Apalagi sebentar lagi Sumsel dan Palembang akan menggelar even besar yaitu Asian Games, otomatis membutuhkan kondisi yang aman tentram dan damai. Mudah-mudahan melalui kegiatan ini rasa persatuan dan kesatuan bisa terus tumbuh,”ucapnya.
Dandim 0418 Palembang Letkol Inf ferdi Prasetyono dalam sambutannya mengatakan kalau Pemuda adalah garda terdepan, pemuda adalah pelopor perubahan, pemuda adalah tongkat ekstafet bangsa, oleh karena itu saatnya pemuda harus bangkit dan menyerukan kata persatuan dan kesatuan, bukan sebagai pemuda yang terlibat dalam hal-hal yang bisa menghancurkan moral dan akhlak.
Ahmad Marzuki Sekum FPK Sumsel didampingi Ketua PMII Sumsel Muharom Hidayatulah, Ketua HPP Muratara Yadi Febri dan Ketua Pemuda Katolik Sumsel Apriadi Sinaga mengatakan, kalau tujuan kegiatan ini tidak lain adalah untuk menumbuhkan semangat kebangsaan kepada pemuda sekaligus penekanan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yaitu pertama, Pancasila sebagai dasar dan ideologi Negara harus menjadi jiwa yang menginspirasi seluruh pengaturan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Kedua, Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 sebagai hukum dasar merupakan kesepakatan umum warga negara mengenai norma dasar dan aturan dasar dalam kehidupan bernegara.
Ketiga, konsepsi tentang bentuk Negara Indonesia menganut bentuk Negara kesatuan yang menjunjung tinggi otonomi dan kekhususan daerah sesuai dengan budaya dan adat istiadatnya. Keempat, konsepsi tentang semboyan Negara dirumuskan dalam Bhineka Tunggal Ika yang memiliki makna berbeda – beda tetap satu jua.(sufyan)
Seminar tersebut menghadirkan pembicara Kepala Kesbangpol Provinsi Sumsel H Richard Cahyadi, Ketua NU Sumsel, Amri Siregar dan Dandim 0418 Palembang Letkol Inf ferdi Prasetyono.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil ketua FPK Sumsel yang juga tokoh masyarakat Tionghoa Sumsel Pauzi Thamrin, Sekum FPK Sumsel Ahmad Marzuki, Ketua Majelis Buddhayanana Indonesia Sumsel Hindralili dan ratusan pemuda dari berbagai organisasi, mahasiswa dan pelajar.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi pemuda karena akan makin menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan kepada tanah air bangsa dan negara khususnya Sumsel dan Palembang,”ujar Kepala Kesbangpol Provinsi Sumsel H Richard Cahyadi, kemarin.
Menurut Richard, pemprov Sumsel sangat mendukung sekali kegiatan seperti karena otomatis bisa memperat persatuan dan kesatuan yang berujung akan terus terjaganya kondisi yang kondusif di Sumsel dan Palembang.
“Apalagi sebentar lagi Sumsel dan Palembang akan menggelar even besar yaitu Asian Games, otomatis membutuhkan kondisi yang aman tentram dan damai. Mudah-mudahan melalui kegiatan ini rasa persatuan dan kesatuan bisa terus tumbuh,”ucapnya.
Dandim 0418 Palembang Letkol Inf ferdi Prasetyono dalam sambutannya mengatakan kalau Pemuda adalah garda terdepan, pemuda adalah pelopor perubahan, pemuda adalah tongkat ekstafet bangsa, oleh karena itu saatnya pemuda harus bangkit dan menyerukan kata persatuan dan kesatuan, bukan sebagai pemuda yang terlibat dalam hal-hal yang bisa menghancurkan moral dan akhlak.
Ahmad Marzuki Sekum FPK Sumsel didampingi Ketua PMII Sumsel Muharom Hidayatulah, Ketua HPP Muratara Yadi Febri dan Ketua Pemuda Katolik Sumsel Apriadi Sinaga mengatakan, kalau tujuan kegiatan ini tidak lain adalah untuk menumbuhkan semangat kebangsaan kepada pemuda sekaligus penekanan Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yaitu pertama, Pancasila sebagai dasar dan ideologi Negara harus menjadi jiwa yang menginspirasi seluruh pengaturan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Kedua, Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 sebagai hukum dasar merupakan kesepakatan umum warga negara mengenai norma dasar dan aturan dasar dalam kehidupan bernegara.
Ketiga, konsepsi tentang bentuk Negara Indonesia menganut bentuk Negara kesatuan yang menjunjung tinggi otonomi dan kekhususan daerah sesuai dengan budaya dan adat istiadatnya. Keempat, konsepsi tentang semboyan Negara dirumuskan dalam Bhineka Tunggal Ika yang memiliki makna berbeda – beda tetap satu jua.(sufyan)