Foto Mesum Mirip Pegawai Dishub Banyuasin Beredar di Medsos
BANYUASIN, KBRS - Warga Banyuasin dihebohkan dengan foto Vulgar yang diduga mirip pegawai wanita di Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuasin.
Dalam foto yang diposting oleh akun FB Indri Fariwara Ansori yang berjudul 'Mau lagi' menampilkan foto wanita yang diduga mirip Indri honorer di Dishub Banyuasin sedang berciuman mulut dengan seorang lelaki.
Wanita berkulit putih dan berambut panjang itu, tampak memejamka mata dan memiringkan kepala ke sebelah kirim. Sementata teman lelakinya telihat mengemut bibir wanita tersebut.
Dalam lima menit, foto tersebut sudah puluhan kali dibagikan dan mendapat ratusan komentar, terutama oleh para pegawai dan honorer di Pemkab Banyuasin.
Mayoritas komentar tersebut menyayangkan foto pribadi yang sangat fulgar tersebut menjadi konsumsi publik.
Karena bukan hanya pribadi yang punya foto menanggung malu, instansi tempat oknum tersebut bekerja juga krna imbasnya.
Seperti yang disampaikan akun Chamila Debi "Bikin malu emas sama bapak saja tuh anak," katanya.
Ditanggapi oleh akun Kurnja Dona "Iya Mbak, anak wilayah kitalah ini," balasnya.
Kemudian akun Sri Pahmi yang mengaku kenal dengan kedua pelaku mesum tersebut mengatakan "Ya Allah pilu melihat foto ini, kawan saya dua-dua nya. Malu rasanya mengakui mereka sebagai kawan" ungkapnya.
Ada pula komentar yang menyarabkan agar foto tersebut segera dihapus. Karena dapat membuat image buruk bagi daerah. "Bagi yang kenal, tolonh omongin hapus saja. Dari Pada ketahuan dengan orang disekitar pemerintahan Banyuasin. Naah, bikin malu daerah sendiri," kata akun Hartati Wati.
Kemudian ditimpali akun Eka Fajar "Nah itu sudah tahu semua sepertinya dalam lima menit," katanya.
Menyikapi foto tersebut, Kadishub Banyuasin Supriadi menyarankan agar oknum yang mirip honorer Dishub tersebut segera mengundurkan diri. Hal itu dinilainya lebih baik dari pada diberhentikan secara tidak hormat. "Tapi kami akan selidiki dulu kebenarannya, belum tentu irang dalam foto itu Pegawa Dishub," tegasnya.
Apalagi, lanjut Supriadi di zaman teknoligi saat ini sangat banyak aplikasi untuk mengedit foto. Selain itu, bisa jadi akun wanita itu diretas oleh orang lain yang membencinya, untuk mempermalukan wanita tersebut. Dengan cara menyebarkan foto pribadi yang tidak senonoh itu. Artinya, bisa saja wanita itu menjadi korban dari kejahatan informasi fan teknologi. "Namun yang helas kami akan serius menyikapi ini," singkatnya. ( Adam Malik)
Dalam foto yang diposting oleh akun FB Indri Fariwara Ansori yang berjudul 'Mau lagi' menampilkan foto wanita yang diduga mirip Indri honorer di Dishub Banyuasin sedang berciuman mulut dengan seorang lelaki.
Wanita berkulit putih dan berambut panjang itu, tampak memejamka mata dan memiringkan kepala ke sebelah kirim. Sementata teman lelakinya telihat mengemut bibir wanita tersebut.
Dalam lima menit, foto tersebut sudah puluhan kali dibagikan dan mendapat ratusan komentar, terutama oleh para pegawai dan honorer di Pemkab Banyuasin.
Mayoritas komentar tersebut menyayangkan foto pribadi yang sangat fulgar tersebut menjadi konsumsi publik.
Karena bukan hanya pribadi yang punya foto menanggung malu, instansi tempat oknum tersebut bekerja juga krna imbasnya.
Seperti yang disampaikan akun Chamila Debi "Bikin malu emas sama bapak saja tuh anak," katanya.
Ditanggapi oleh akun Kurnja Dona "Iya Mbak, anak wilayah kitalah ini," balasnya.
Kemudian akun Sri Pahmi yang mengaku kenal dengan kedua pelaku mesum tersebut mengatakan "Ya Allah pilu melihat foto ini, kawan saya dua-dua nya. Malu rasanya mengakui mereka sebagai kawan" ungkapnya.
Ada pula komentar yang menyarabkan agar foto tersebut segera dihapus. Karena dapat membuat image buruk bagi daerah. "Bagi yang kenal, tolonh omongin hapus saja. Dari Pada ketahuan dengan orang disekitar pemerintahan Banyuasin. Naah, bikin malu daerah sendiri," kata akun Hartati Wati.
Kemudian ditimpali akun Eka Fajar "Nah itu sudah tahu semua sepertinya dalam lima menit," katanya.
Menyikapi foto tersebut, Kadishub Banyuasin Supriadi menyarankan agar oknum yang mirip honorer Dishub tersebut segera mengundurkan diri. Hal itu dinilainya lebih baik dari pada diberhentikan secara tidak hormat. "Tapi kami akan selidiki dulu kebenarannya, belum tentu irang dalam foto itu Pegawa Dishub," tegasnya.
Apalagi, lanjut Supriadi di zaman teknoligi saat ini sangat banyak aplikasi untuk mengedit foto. Selain itu, bisa jadi akun wanita itu diretas oleh orang lain yang membencinya, untuk mempermalukan wanita tersebut. Dengan cara menyebarkan foto pribadi yang tidak senonoh itu. Artinya, bisa saja wanita itu menjadi korban dari kejahatan informasi fan teknologi. "Namun yang helas kami akan serius menyikapi ini," singkatnya. ( Adam Malik)