Dugaan Ketelibatan Orang Dalam Terkait Pencurian Buah Sawit Milik PTPN 7 Betung

KabaRakyatsumsel. id December 26, 2016 0

BANYUASIN, KBRS- Aksi kawanan pelaku pencurian buah sawit milivk usaha PTPN VII diwilayah unit Betung dan Bentayan Distrik Sumatera Selatan yang kini semakin merajalela itu diduga kuat ada main orang dalam perusahaan itu sendiri, Pasalnya para pelaku terlihat dengan santai dalam aksinya mulai cara memasuki keareal perusahaan, untuk memanen buah sawit hingga mengangkut buah hasil curian itu dibawa kearah tempat penjualan.

Yang diherankan banyak kalangan terutama para pengembala yang biasa membawa ternaknya kedalam areal tersebut yang mengetahui aksi kawanan pelaku hanya dapat melihat begitu saja, sebab tidak kapasitas untuk mencampuri urusannya, maka lebih baik dibiarkan saja.

" Jika dengan cara semacam itu aksi yang dilakukan oleh kawanan pencuri buah sawit, tidak mungkin berani bila tidak ada orang dalam ikut main, sebab mereka sudah terorganisasi, mulai ada yang memantau, memanen, mengangkat kemudian ada kendaraanya", ujar Roi (maaf nama samaran) saat berbincang dengan wartawan media ini (25/12) petang kemarin.

Roi menambahkan, dari perusahaan itu sendiri ada petugas yang melakukan patroli, tetapi kawanan pelaku biasa saja bahkan bisa saling ngobrol, hanya saja dia mengaku dengan karyawan Perusahaan itu juga tidak mengenalinya.

Apalagi saat sekarang buah sawit lagi sedang banyak dan harganya lumayan mahal ditambah sedang musim penghujan, tidak ada yang melakukan penyadapan getah karet, maka banyak yang memanfaatkan memanen buah sawit milik perusahaan plat merah ini.

Sedangkan penjualan buah sawit sekarang tidak sulit, walau tidak ke pabrik ditempat lain banyak yang menampungnya, seperti disepanjang Jalintinsum Musi Banyuasin mulai dari Desa Gajah Mati Kecamatan Babat Supat hingga perbatasan Provinsi Jambi terlihat banyak pembeli dengan harga yang sama di pabrik bahkan pembayarannya langsung tunai.

Kaharudin salah seorang sopir truk angkutan barang mengaku kalau dirinya sering diminta untuk mengangkut buah sawit untuk diantarkan ditempat pembelian buah sawit diwilayah Kecamatan Bayung Lencir.

Sembari pulang kata warga Angsa Dua Jambi ini mencari tambahan penghasilan dengan dicarter membawa buah sawit yang dioper dari salah satu truk angkutan sawit dijlaintim tersebut dan diduga buah itu milik PTPN VII, katanya.

Sampai berita ini dikirim keredaksi pihak perusahaan milik negara itu belum ada yang berhasil untuk diminta konfirmasinya. (Adam malik)