Jalan Penghubung PALI-Prabumulih Terendam Air
Akses jalan tersebut pun sudah aman di lewati kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat. Paling tidak, para pengguna jalan harus tetap berhati-hati supaya tidak terperosok kedalam lubang yang di tutupi air .
“Saat itu ketinggian air berkurang mencapai 10 centimeter, karena dua hari hujan tidak turun. Tapi semua tetap harus berhati-hati karena banyak lubang yang tidak terlihat karena tertutup air,” ucap Kepala Desa (Kades) Sedupi, Amran beberapa waktu lalu.
Amran meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PALI melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (PUBM) untuk membuat tanggul pembatas agar air tidak merendam jalan.
“Memang gorong-gorong sudah dibuatkan, tapi letaknya sekitar 20 meter dari aliran banjir. Kami minta dibuatkan tanggul pembatas, supaya air bisa mengalir ke arah gorong-gorong,” bebernya.
Sementara, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PALI, Rusman Firman membenarkan , pihaknya dalam waktu dekat ini akan mengecek ke lapangan bersama Kepala Dinas PUBM. Terpisah Ir Ety muniarty Kepala Dinas PU BM Kabupaten PALI mengatakan
“Kami ke lapangan untuk meninjau langsung kondisi jalan di sana. Kami juga akan mengajak instansi terkait lainnya seperti Dinsos, Dinkes dan Dinas Pertanian agar keinginan masyarakat yang terkena banjir bisa langsung disampaikan di Dinas yang menanganinya,” ujar Ety Muniarty.(len)
