Hewan Kaki Empat Berkeliaran di PALI
PALI, KBRS-Warga Bumi Serepat Serasan di Sekitar Simpang Raja PALI khawatir melihat hewan kaki empat yang berkeliaran seenaknya di jalan utama serta menjadi ancaman tersendiri bagi keselamatan pengendara kendaraan yang melintas.
Khoiru salah satu tokoh pemuda di PALI mengaku prihatin atas tidak tertibnya para peternak yang membiarkan hewan peliharaannya berkeliaran di jalan."Ini menjadi potensi menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas dan mengancam keselamatan pengendara," ujarnya. Sebagai Kabupaten, PALI saat ini sedang gencarnya membangun. "Tentu arus lalu lintas cukup tinggi menuju Kota Pendopo. Langkah tegas harus diambil dalam mewujudkan ketertiban bersama," pintanya.
Sementara, Kepala Satuan Polisi Pamog Praja (Satpol PP) Kabupaten PALI, Mukhlis Nabil menyatakan bahwa pihaknya tidak hanya tutup mata dengan adanya hewan ternak tersebut berkeliaran bebas di jalan raya. Namun pihaknya sudah sering kali memperingatkan kepada seluruh pemilik hewan ternak melalui camat dan lurah.
"Kita sudah menghimbau kepada Camat, Lurah, dan kepala desa untuk menghimbau kepada seluruh peternak agar menjaga dan menggembalakan hewan peliharaan mereka agar tidak mengganggu orang lain. Tetapi masih saja ada yang membandel, namun kami tidak bisa mengambil tindakan tegas, lantaran belum ada Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan Perda," jelasnya beberapa waktu lalu.(*)
Khoiru salah satu tokoh pemuda di PALI mengaku prihatin atas tidak tertibnya para peternak yang membiarkan hewan peliharaannya berkeliaran di jalan."Ini menjadi potensi menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas dan mengancam keselamatan pengendara," ujarnya. Sebagai Kabupaten, PALI saat ini sedang gencarnya membangun. "Tentu arus lalu lintas cukup tinggi menuju Kota Pendopo. Langkah tegas harus diambil dalam mewujudkan ketertiban bersama," pintanya.
Sementara, Kepala Satuan Polisi Pamog Praja (Satpol PP) Kabupaten PALI, Mukhlis Nabil menyatakan bahwa pihaknya tidak hanya tutup mata dengan adanya hewan ternak tersebut berkeliaran bebas di jalan raya. Namun pihaknya sudah sering kali memperingatkan kepada seluruh pemilik hewan ternak melalui camat dan lurah.
"Kita sudah menghimbau kepada Camat, Lurah, dan kepala desa untuk menghimbau kepada seluruh peternak agar menjaga dan menggembalakan hewan peliharaan mereka agar tidak mengganggu orang lain. Tetapi masih saja ada yang membandel, namun kami tidak bisa mengambil tindakan tegas, lantaran belum ada Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan Perda," jelasnya beberapa waktu lalu.(*)
