Begal di Desa Jambu Tewas Dihajar Massa
GELUMBANG, KBRS-Penodongan sepeda motor kembali terjadi dan mengakibatkan sang pelaku tewas dihajar massa. Adalah Dandy bin Tono (25) yang coba membegal di Desa Jambu perbatasan Desa Gaung Telang. Ia coba merampas sepeda motor milik Kardi Aswan (57) namun naas Dandy dihajar massa dan tewas akibat perbuatannya. Kejadian pada Rabu (16/11) sekitar pukul 16.00 WIB membuat warga kesal dan menghakimi sang pelaku hingga tewas.
Adalah Suprilianti (33) bersama sang anak Maykel Jose Pratama (15) warga Desa Pedataran Kecamatan Gelumbang Muara Enim saat pulang usai membayar tagihan kredit motornya di FIF Gelumbang dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat (nopol belum keluar). Disaat hendak pulang kerumah, Suprilianti bersama anaknya dicegat tersangka Dandy di Simpang Midar Desa Mida Gelumbang dengan menggunakan senjata rakitan.
Korban melakukan perlawanan dengan menendang tersangka. Dikarenakan ada mobil yang melintas, tersangka melarikan diri ke kebun Atet (58) warga Desa Jambu Gelumbang sembari menembakkan senjata kearah korban namun meleset. Tak puas dengan hasil penodongan terhadap Suprilianti, ia pun kembali berulah dengan mencoba mengambil sepeda motor milik Kardi (57) yang sedang menyadap karet dikebun milik Atet sekitar pukul 15.00 WIB.
Mengetahui kendaraannya dicuri oleh tersangka, Kardi pun melapor ke Kades Midar Irwan dan Kades pun memberitahukan warga atas kehilangan kendaraannya.
Tak lama sekitar pukul 16.00 WIB warga melihat motor korban dibawa oleh tersangka dan segera menangkapnya lalu warga pun menghakimi korban.
Usai itu tersangka dilarikan ke Puskesmas Gelumbang, namun nyawa tersangka tak tertolong lagi akibat luka parah dibagian kepala. Dalam tas milik tersangka didapati satu pucuk senpi rakitan, satu buah kunci leter T, 5 buah amunisi 9mm FN (satu peluru sudah ditembakkan), empat buah jimat, satu buah sangkur dan kunci pas 10mm
Ia pun merupakan Target operasi Polsek Gelumbang. Saat ini kasus ini sedang ditangani aparat Polres Gelumbang. (yal/bmg/lbs)
Adalah Suprilianti (33) bersama sang anak Maykel Jose Pratama (15) warga Desa Pedataran Kecamatan Gelumbang Muara Enim saat pulang usai membayar tagihan kredit motornya di FIF Gelumbang dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat (nopol belum keluar). Disaat hendak pulang kerumah, Suprilianti bersama anaknya dicegat tersangka Dandy di Simpang Midar Desa Mida Gelumbang dengan menggunakan senjata rakitan.
Korban melakukan perlawanan dengan menendang tersangka. Dikarenakan ada mobil yang melintas, tersangka melarikan diri ke kebun Atet (58) warga Desa Jambu Gelumbang sembari menembakkan senjata kearah korban namun meleset. Tak puas dengan hasil penodongan terhadap Suprilianti, ia pun kembali berulah dengan mencoba mengambil sepeda motor milik Kardi (57) yang sedang menyadap karet dikebun milik Atet sekitar pukul 15.00 WIB.
Mengetahui kendaraannya dicuri oleh tersangka, Kardi pun melapor ke Kades Midar Irwan dan Kades pun memberitahukan warga atas kehilangan kendaraannya.
Tak lama sekitar pukul 16.00 WIB warga melihat motor korban dibawa oleh tersangka dan segera menangkapnya lalu warga pun menghakimi korban.
Usai itu tersangka dilarikan ke Puskesmas Gelumbang, namun nyawa tersangka tak tertolong lagi akibat luka parah dibagian kepala. Dalam tas milik tersangka didapati satu pucuk senpi rakitan, satu buah kunci leter T, 5 buah amunisi 9mm FN (satu peluru sudah ditembakkan), empat buah jimat, satu buah sangkur dan kunci pas 10mm
Ia pun merupakan Target operasi Polsek Gelumbang. Saat ini kasus ini sedang ditangani aparat Polres Gelumbang. (yal/bmg/lbs)