News BreakingNews
Live
wb_sunny

Breaking News

Tiang Listrik Membahayakan

Tiang Listrik Membahayakan

OKI, KBRS-Tiang listik di sepanjang jalan Desa Awal Terusan dan Desa Terusan Menang Kecamatan SP Padang Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), dikeluhkan masyarakat karena membahayakan pengendara yang melintas disana.

Tiang listrik yang masih berdiri tegak di atas badan jalan yang baru diperbaiki. Tiang tadi, persis dibibir badan jalan sehingga membahayakan pengendara apabila di malam hari. Untuk itu, warga mengharapkan tiang listrik itu segera dipindahkan dipinggir bahu jalan. Agar tidak membahayakan pengendara yang melintas.

Rico (34) warga SP Padang mengatakan, keberadaan tiang listrik dibibir aspal sangat membahayakan. Sebab, kadang kala berlintasan dengan kendaraan nyaris mengenai tiang listrik.

“Kalau terjadi kecelakaan akibat tiang listrik siapa yang akan bertanggungjawab,” kata Rico meminta petugas listrik segera memperhatikan akan bahayanya keberadaan tiang listrik sekarang ini.

Dijelaskan Rico, awalnya tiang listrik ini memang tidak mengganggu lalulintas, tapi seiring pembangunan, pelebaran jalan tiang listrik ini sekarang posisinya berada dibibir jalan. “Hal ini jelas sangat menganggu, apalagi kontraktor pembangunan jalan membuat lobang di sekitar tiang, karena disana tidak ditimbun dengan diaspal,” tutur Rico, Kamis (29/9).

Sekdes Awal Terusan Kecamatan SP Padang Rasyid menuturkan, beberapa waktu lalu kontraktor yang mengerjakan pelebaran jalan telah berkoordinasi dengan pihak desa terkait permasalahan keselamatan pengendara akan tiang listrik.

“Informasinya sudah dilaporkan hingga ke PLN WS2JB Palembang, namun hingga sekarang belum juga dipindahkan. Kalau hanya tiang saja kami bisa memindahkan sendiri, tapi karena ada aliran listrik, sangat membahayakan,” ucap Rasyid.

Banyaknya keluhan masyarakat terkait tiang listrik di badan jalan, langsung mendapat tanggapan dari anggota Komisi III DPRD OKI H Subhan Ismail. Dirinya sudah turun ke lapangan memantau lokasi guna mencari solusi permasalahan tersebut.

“Nanti kita koordinasikan dengan PLN Ranting Kayuagung dan Dinas Pertambangan dan Energi, karena mereka juga mitra kerja Komisi III,” tutur Subhan yang meminta pihak petugas PLN juga memperhatikan tiang listrik yang miring dan juga membahayakan pengendara lainnya. Demikian, ada juga kabel listrik yang masih menguntai di kebun warga Desa Serigeni Kecamatan Kayuagung, yang hingga saat ini belum diperhatikan.

“Kabel listrik sepanjang 200 meter tanpa tiang yang melintas di kebun warga masih terbentang tidak ada perhatian dari petugas PLN,” tegas Subhan panjang lebar.

Menurut informasi didapat kabel listrik itu ada yang tidak terbungkus plastik lagi, hingga sangat membahayakan. (Lbs)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.