Anggota DPRD OI Polisikan Camat Rantau Alai
INDRALAYA-KBRS-Rapat paripurna DPRD Ogan Ilir (OI) terkait pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di Gedung DPRD OI Tanjung senai nampak lain seperti biasanya.Namun kali ini sejumlah anggota DPRD Ogan Ilir yang mengikuti rapat itu berang setelah membaca salah satu berita media online, atas dugaan statemen Camat Rantau Alai Mustakimah yang menuding ada oknum DPRD OI yang ingin meminta jatah dari bantuan dana desa.
Menurut anggota DPRD OI Fraksi Nasdem Suharmawinata meminta agar Camat Rantau Alai di panggil oleh bupati OI, untuk mengklarifikasi statemen tersebut, karena dinilai telah melecehkan nama baik DPRD OI, karena disana ditulis oknum Dewan telah meminta jatah
“Tanpa menyebutkan inisial nama oknum dewan yang dimaksud, maka sama saja memukul rata seluruh anggota dewan yang melakukannya, sehingga hal ini perlu di klarifikasi oleh camat yang bersangkutan, jika perlu camat itu meminta maaf kepada DPRD OI melalui media massa,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Ketua Badan Kehormatan DPRD OI Arhandi TB, Ia mengatakan bahwa DPRD OI merupakan lembaga yang memiliki legitimasi, dalam pengesahan rumusan di roda pemerintahan Pemkab OI.
“Panggil Camat Rantau Alai itu untuk menjelaskan, diharapkan lain kali rapat paripurna jangan lagi molor hanya gara-gara menghadiri undian hadiah di Bank SumselBabel,” kata Arhandi.
Sementara itu Azmi A Hadi, Ketua Komisi I DPRD OI, menegaskan apabila benar statemen yang di katakan Camat, bahwa bersama rekan anggota DPRD OI lainnya IA mensomasi ibu camat rantau alai selama 1×24 jam untuk meminta maaf melalui media massa.
Berikut kutipan isi berita yang dipermasalahkan oleh Anggota DPRD OI pada rapat paripurna kemarin.
"Saya minta Camat Rantau Alai Mustakimah meminta maaf melalui media massa terkait tudingannya tersebut," ujarnya.
Camat Rantau Alai Mustakimah menyatakan bahwa orang yang tak senang padanya banyak.
`
Lanjut Mustakimah, sejak dirinya menjabat sebagai camat banyak yang tidak suka padanya terutama para mantan kades yang tidak lagi menjabat.
“Aku disini dak galak pening, dengan kades aku dak mintak jatah, dienjuk kades pun dak kuambek, aku dak galak pening, yang penting duit dana desa dibangunkan sebaik mungkin. Pernah ado oknum dewan Oi nak minta jatah pulo, kuomongke aku lagi dak dapat, cak mano nak ngijoke kamu,” beber Mustakimah masih dengan nada tinggi.
Sore harinya, beberapa anggota DPRD OI langsung mengadukan Camat Rantau Alai ke Polres Ogan Ilir, karena tidak senang atas tudingan tersebut.(lbs)