DPRD OI Diberi BH Warna Pink
OGAN ILIR - KBRS-Terkait Statmen Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ogan Ilir (OI) Wahyudi Marwan beberapa waktu lalu yang mengatakan DPRD OI Buta hurup.Gerakan Persatuan Pemuda Mahasiswa Peduli Sumatera Selatan (GPPMS) menuntut Badan Kehormatan (BK) untuk segera menyidang kode etik Wakil Rakyat tersebut,tuntutan ini di ungkapkan pada saat GPPMS berorasi di Gedung DPRD OI, Kamis (30/6).
Selanjutnya masa yang berjumlah kurang lebih 100orang memberikan hadiah berupa Kutang (Bra -red) berwarna pink, serta meminta kepada seluruh anggota dewan dalam bekerja hendaknya lebih mengutamakan kepentingan rakyat bukan sekedar kepentingan golongan.
Reza Valepi dalam orasinya menyayangkan Statmen yang tidak pantas dikeluarkan dari mulut seorang unsur pimpinan, karna dia beranggapan dapat menjatuhkan kehormatan dan martabat anggota DPRD.
"Mereka yang duduk sebagai wakil rakyat adalah mereka yang terpilih dan terbaik diantara yang baik,tentunya mereka mempunyai basis pendidikan jangan berbagai jenjang paling minimal SMU,"ungkap Reza
Senada, Sobirin selaku Ketua GPPMS mengatakan pernyataan yang di lontarkan Wahyudi tidaklah pantas untuk sosok seorang pimpinan DPRD,karena sangat bertentangan dengan peraturan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kab OI Nomor 20 Tahun 2014 tentang Kode etik.
"Maka dari itu, kami menuntut mendesak Kepada Badan Kehormatan DPRD OI untuk melakukan sidang kode etik terhadap Wakil Ketua DPRD OI Wahyudi, serat berikan sanksi tegas kepadanya,"ungkapnya
Sementara itu Badan Kehormatan (BK) DPRD OI Arhandi TB menegaskan akan segera melakukan rapat badan kehormatan untuk meminta keterangan kepada saudara Wahyudi terkait Statmen yang mengatakan DPRD OI Buta hurup.
Dengan aksi tersebut Wahyudi sangat berterima kasih atas keritikannya, sebab apa yang dikatakan dalam media kemarin merupakan respon dari surat masuk ke DPRD terkait pemberhentian Ilyas Panji Alam sebagai Wabup dan melantik sebagi Bupati, namun apa yang menjadi masalah adalah surat tersebut tidak ditindaklanjuti oleh pimpinan, Singkat Yudi ( LBS)