News BreakingNews
Live
wb_sunny

Breaking News

Sadiq Khan, Muslim Pertama Jadi Walikota London

Sadiq Khan, Muslim Pertama Jadi Walikota London

 
Sadiq Khan Walikota London Muslim. reuters
 KBRS-Sadiq Khan, politikus muslim keturunan imigran Pakistan, terpilih menjadi Wali Kota London, Inggris, dalam pemilihan umum yang dihelat Jumat (7/5). Khan meraup 57 persen dukungan, mengalahkan rival terdekatnya Zac Goldsmith dari Partai Konservatif yang cuma memperoleh 43 persen suara.

Khan, kader Partai Buruh, memperoleh banyak serangan dari kubu pesaingnya selama masa kampanye sebulan terakhir. Tim sukses Goldsmith mempermasalahkan latar belakang Khan sebagai muslim. Dia dituding tak akan cukup mumpuni mengatasi kemungkinan teror di London karena bersimpati pada Islam garis keras.

Khan tak melayani serangan lawannya, memilih terus fokus pada janji kampanyenya terkait perbaikan infrastruktur, pembangunan rumah murah, serta revitalisasi transportasi umum.

Kampanye negatif dari pihak konservatif justru berbalik menguntungkan Khan. Anak sopir bus itu banyak memperoleh dukungan komunitas imigran London maupun pemilih kelas menengah.

Dalam pidato kemenangannya, Khan berterima kasih pada warga London karena memberinya kepercayaan memimpin kota megapolitan dengan anggaran sebesar USD 32 miliar per tahun itu. Dia tak pernah menyangka bisa menjadi wali kota karena tumbuh dari keluarga imigran kelas bawah.

"Saya ingin setiap warga London bisa memiliki rumah yang layak, pekerjaan yang patut, dan udara lebih bersih," kata Khan.

Goldsmith, di sisi lain, mengakui kekalahannya. Dia berharap Khan sukses memimpin London.

Dengan kemenangan ini, Khan menjadi sosok muslim dengan jabatan politik tertinggi di Eropa. Pria 45 tahun ini sehari-hari tinggal di Selatan London bersama istri dan dua anaknya.

Namun Khan bukan politikus muslim pertama yang menjadi wali kota. Sebelumnya, Ahmed Abutaleb di Kota Rotterdam, Belanda, sukses terpilih menjadi wali kota.

Warga muslim, baik yang sejak lahir tinggal di Inggris maupun dari keluarga imigran, cukup banyak yang berpartisipasi dalam politik. Di parlemen, ada 13 wakil rakyat beragama Islam.(merdeka.com)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.