Kasih Uang Angkutan Kayu dan Batubara Dapat Melintas
PRABUMULIH, KBRS-Masih bandel dan kucing-kucingan dengan aparat, tampaknya para pengusaha tambang dan pengusaha kayu, masih memaksa para sopir angkutannya, agar dapat melintas di Prabumulih.Seperti yang terpantau dilapangan, Kamis Subuh (26/5) supir angkutan batubara dan angkutan kayu melenggang kangkung masuk ke Prabumulih, bahkan melewati jalan Sudirman, yang notabene dilarang lewat.
Dari pantauan yang berhasil dihimpung, angkutan kayu dan batubara milik PT TEL, pengusaha CPO dan pengusaha tambang batubara, diarahkan oleh oknum tak bertanggungjawab untuk melintas di jalan Sudirman, tapi dengan imbalan uang berkisar Rp 70 ribu hingga Rp 200 ribu dari tugu air mancur lintas timur Cambai hinggake Tugu Nanas kelurahan Patih Galung
Kepala Dinas Perhubungan dan Kominfo Prabumulih Drs Syarifuddin Ak saat dikonfirmasi terkait hal ini via ponsel, mengaku belum tahu atas kejadian tersebut karena belum mendapat laporan dari anak buahnya."Belum, kita belum tahu hal ini dan nanti akan saya minta laporan petugas yang bertugas di lapangan," ungkapnya.
Terpisah, Kepala Dinas PU Prabumulih M Supi ST menyatakan prihatin dan menyesalkan kejadian ini."Kan jalan Sudirman tersebut tak boleh dilintasi truk angkutan kayu dan batubara, apapun alasannya, karena sudah diatur oleh Perwako Prabumulih," terangnya.(bmg/and)