Tetap Dibayar Meski Ada Pemotongan 10% Dana DAK
PRABUMULIH, KBRS - Adanya kabar pemotongan anggaran DAK sebesar 10% di tahun anggaran 2016 ini, membuat banyak pihak rekanan ketar-ketir. Tak hanya di daerah lain, di Prabumulih pun, banyak pihak terutama pemborong yang gelisah. Pasalnya, mereka yang sudah menang pekerjaan, harus menghadapi kenyataan, adanya aturan baru yang dikeluarkan oleh Pemerintah pusat,yaitu pemotongan dana sebesar 10% dana DAK.
Kepala Dinas PU Kota Prabumulih M Supi ST tak membantah adanya pemotongan ini. "Ya memang ada pemotongan dana DAK sebesar 10%," ungkapnya saat ditemui Rabu (27/4) di ruangannya.
Ia juga menyatakan, banyak rekanan atau pemborong terutama di Dinas PU Prabumulih yang sudah mengajukan tagihan bahkan sudah ada yang mengajukan tagihan pembayaran 10%, hal ini tak ada masalah.
"Kan nanti rencananya (kekurangan 10%) akan ditutup dari dana APBD Kota Prabumulih tahun anggaran 2016 ini," ungkapnya lagi. Rencana ini akan berlaku efektif bulan Juli mendatang.
"Kita mengharap pihak rekanan atau kontraktor silahkan bekerja dengan baik. Dan memenuhi volume yang sudah diminta pihak PU Kota Prabumulih. Mudah-mudahan tagihan mereka dapat diselesaikan dengan baik," tandas M Supi. (bmg)
